Kian Marak, Bagaimana Prospek Harga Saham IPO di 2023?

 Zahwa Madjid
9 Januari 2023, 14:47
IPO Kian Marak, Bagaimana Prospek Harga Saham IPO di 2023?
Bursa Efek Indonesia (BEI)
Empat perusahaan mencatatkan saham perdananya serentak pada Jumat (6/1) di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).

Seperti PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR) yang melesat 1.625% year to date dan PT Citra Borneo Uama Tbk (CBUT) yang naik 167%. Sedangkan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) turun mencapai 72% dari harga IPO. 

Wahyu menilai dari semua sektor saham yang IPO pada tahun lalu, sektor energi akan potensial menguat signifikan pada 2023. Hal ini dipicu oleh beberapa hal.

“Dampak geopolitik Rusia Ukraina jika pun mereda akan masih berasa apalagi jika konflik makin memburuk, perubahan zero Covid policy ini akan makin memicu demand,” ujar Wahyu.

Wahyu menambahkan bahwa ancaman juga datang dari potensi resesi global dan bisa memicu komoditas anjlok.

“Namun peluang rebound komoditas energi akan paling kuat jika respon resesi global tersebut adalah dengan perubahan moneter menjadi cut rate dan stimulus QE. Memicu demand kembali hidup,” lanjut Wahyu

Sedangkan bagi emiten-emiten yang mencatatkan return negatif, Jomo mengatakan bahwa potensi rebound tetap ada. Namun tidak bisa dipastikan secara rinci kapan.

“Untuk emiten-emiten IPO 2022 yang harga sahamnya terkoreksi dalam, tentu ada kemungkinan untuk rebound tetapi tidak dapat dipastikan dalam waktu dekat atau kapan. Karena tentu investor akan mencermati prospek dan kinerja perusahaan tersebut. Selain itu, sentimen pada sektor-sektor emiten tersebut juga akan mempengaruhi pergerakan harga sahamnya,” ujar Jono.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...