Saham DOID Terus Tertekan usai Gagal Akuisisi Tambang di Australia
Rencana perusahaan entitas PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) yaitu PT Bukit Makmur Mandiri Utama atau Buma mengakuisisi perusahaan tambang batu bara asal Australia, BHP Group Ltd berujung kandas.
Batalnya rencana akusisi itu bermula dari BHP Group yang memutuskan untuk menjual dua tambang batu bara Australia kepada Whitehaven Coal Ltd. sekitar US$ 3,2 miliar atau Rp 50,37 triliun.
Melansir Bloomberg, Whitehaven mengatakan pihaknya mendanai kesepakatan dengan uang tunai senilai US$ 900 juta dari Bank of America dan Jefferie. Pembayaran juga dikucurkan melalui arus kas dari bisnis Whitehaven yang diproyeksi makin besar hingga 2026 sampai 2027.
Adapun, BHP memasok batu bara metalurgi ke produsen baja di pasar termasuk Tiongkok dan India, dalam usaha patungan dengan porsi masing-masing 50:50. Proses penawaran untuk kedua tambang tersebut menarik persaingan dari para pesaingnya.
"Ini termasuk kontraktor pertambangan yang berbasis di Indonesia Bukit Makmur Mandiri Utama (Buma)," tulis Bloomberg, dikutip Jumat (20/10).