BTN Bidik Laba Kembali Capai Rp 3 T Tahun Ini Setelah Tergerus Drastis

Image title
17 Februari 2020, 18:04
BTN, NPL BTN, Laba BTN, Target Laba BTN

Pahala menambahkan, pencadangan yang naik juga efek dari implementasi PSAK 71. Dalam standar akuntansi terbaru ini, pencadangan harus disiapkan di atas 100% terhadap kredit berisiko mulai 2020. Maka itu, BTN melakukan peningkatan pencadangan secara bertahap sejak tahun lalu. Per Januari 2020, pencadangan telah mencapai 109,47%.

Tahun ini, BTN memperkirakan masih akan menambah pencadangan sebesar Rp 1,2 triliun. Namun, Direktur Keuangan BTN Nixon Napitupulu mengatakan, jika mampu menjaga kualitas kredit baru, maka pencadangan bisa berkurang sehingga membuat laba bersih tahun ini semakin membesar.

Target tahun ini, NPL gross bisa dijaga pada level antara 3% hingga 3,5%. Untuk memperbaiki kualitas kredit,  BTN mengambil beberapa langkah inisiatif, di antaranya berupa penguatan sistem manajemen penagihan. Perusahaan melakukan pembersihan data untuk meningkatkan contacted rate, membuat prioritas penagihan kredit, dan memperbaiki proses bisnis restrukturisasi kredit.

Selain itu, BTN akan memperluas jalur (channel) penjualan melalui portal rumah murah dan kemitraan dengan e-commerce seperti OLX maupun Rumah123. Perusahaan juga membentuk unit kerja baru untuk mempercepat penyelesaian NPL dan sentralisasi penanganan NPL besar.

"Kami juga meningkatkan penjualan melalui kerja sama investor penjualan seperti PPA, SMF, maupun mengambil jalur hukum," kata Pahala.

Adapun target laba bersih tahun ini bakal ditopang oleh kenaikan penyaluran kredit yang ditargetkan tumbuh 8% hingga 10% tahun ini. Pahala menjelaskan strategi kredit tahun ini seperti mengoptimalkan porsi pada program KPR subsidi pemerintah, termasuk memaksimalkan stok rumah subsidi dengan mengembangkan KPR untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).

BTN juga akan meningkatkan KPR di segmen milenial dan menargetkan masyarakat yang melakukan urbanisasi. Di luar itu, BTN menargetkan kredit untuk segmen BUMN yang kualitasnya terbukti masih bagus dengan NPL 0%.

Halaman:
    Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

    Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

    Ikuti kami

    Artikel Terkait

    Video Pilihan
    Loading...