Laba Semester I BCA Turun Akibat Pencadangan Kredit Seret Bengkak 167%

Image title
27 Juli 2020, 18:36
laba bersih bca, kredit macet bca, npl bca
Arief Kamaludin|KATADATA
Laba bersih BCA semester I 2020 turun 4,8% seiring lonjakan cadangan penurunan aset untuk mengantisipasi kredit seret atau NPL.

Penurunan juga terjadi pada kredit kendaraan bermotor (KKB) sebesar 11,9% secara yoy menjadi Rp 42,5 triliun. Begitu pula dengan saldo outstanding kartu kredit turun 18,6% secara yoy menjadi Rp 10,6 triliun akibat penurunan konsumsi domestik.

Jahja mengatakan, salah satu segmen kredit yang drop adalah KKB karena adanya pembatasan kegiatan masyarakat sehingga ekonomi lesu. Biasanya, dalam satu bulan ada Rp 2,5-3 triliun kredit baru. "Tapi kemarin betul-betul drop sampai titik nadir yang paling bawah, sekitar Rp 200-300 miliar per bulan," katanya.

Dari sisi dana pihak ketiga (DPK), BCA mencatat pertumbuhan pada semester pertama 2020 sebesar 13% secara tahunan menjadi Rp 761,6 triliun. Dana giro dan tabungan (CASA) tumbuh hingga 12,8% secara tahunan mencapai Rp 575,9 triliun dan berkontribusi sebesar 75,6% dari total dana pihak ketiga pada Juni 2020.

Jumlah rekening tumbuh 11,9% secara tahunan mencapai 22,5 juta rekening hingga Juni 2020 didukung oleh layanan pembukaan rekening online. Sementara itu, deposito berjangka mampu tumbuh 13,6% secara yoy mencapai Rp185,6 triliun.

Dengan pertumbuhan DPK tersebut, posisi likuiditas BCA pada semester pertama melonggar. Pasalnya, terlihat dari rasio kredit terhadap simpanan alias loan to deposit ratio (LDR) sebesar 73,3% pada semester I-2020, sedangkan periode yang sama tahun lalu sebesar 79%.

"Likuiditas berada pada tingkat yang sehat untuk mengantisipasi berbagai kebutuhan yang tidak terduga, khususnya selama masa pandemi," kata Jahja.

Di tengah berbagai tantangan yang sedang dihadapi, BCA tetap mampu menjaga permodalan bank pada posisi yang solid dengan rasio kecukupan modal (CAR) berada pada level 22,9%, jauh diatas rasio yang ditetapkan oleh regulator.

BCA juga membukukan rasio pengembalian terhadap aset (ROA) 3,1% dan pengembalian terhadap ekuitas (return on equity/ROE) 15,6% pada semester pertama 2020.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...