Peluang Hasil Merger Bank Syariah BUMN Bakal Sebesar BRI dan BCA

Agatha Olivia Victoria
21 September 2020, 15:13
bank syariah bumn, ojk, bank bumn , merger bank bumn syariah
ANTARA FOTO/Humas OJK/pras.
Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso menyebut belum ada lembaga keuangan syariah berskala besar di Tanah Air.

Kendati demikian, menurut dia, merger jarang berhasil tanpa dilandasi kesamaan visi dan misi yang sangat kuat antar entitas yang akan bergabung. "Merger juga membutuhkan usaha, biaya dan waktu yang tidak sedikit, jika tidak bisa dikatakan masif," katanya. 

Menurut Yusuf, pemerintah juga perlu mempertimbangkanl opsi lain dalam penggabungan bank syariah miliki BUMN,  seperti akusisi.  Pemerintah dapat melakukan injeksi atau penyertaan modal ke salah satu bank syariah milik BUMN untuk mengakuisisi tiga bank syariah BUMN lainnya.

 Opsi lainnya yaitu membiarkan tetap ada empat bank syariah BUMN, tetapi mewajibkan induk usahanya untuk menyuntikan modal.  "Secara signifikan minimal jadi bank BUKU III, lebih baik lagi jika bisa jadi bank BUKU IV," ujar dia.

Menteri BUMN Erick Thohir sebelumnya telah menyatakan niat untuk menggabungkan seluruh bank syariah pelat merah. Ia menargetkan rencana ini dapat terealisasi pada tahun depan. 

"Kami coba kaji bank-bank syariah ini nanti jadi satu semua, kami coba merger. Kira-kira Februari 2021 jadi satu," kata Erick dalam diskusi secara virtual, Kamis (2/7).

Saat ini, terdapat tiga bank syariah milik bank BUMN yakni PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank BNI Syariah, dan PT Bank BRI Syariah. Selain itu, terdapat satu  unit usaha syariah milik  BTN. Rencana penggabungan bank syariah ini memang sudah menjadi pembicaraan sejak lama.

Erick menilai, merger dilakukan guna memperkuat dan menambah opsi-opsi pendanaan bagi pebisnis yang percaya kepada keuangan syariah. Sebagai negara dengan populasi penduduk muslim terbanyak di dunia, ia yakin, langkah ini bisa membuat Indonesia memiliki bank syariah berskala besar.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...