Bos BI ke Pelajar SMA: Kalau Lihat Uang, Matanya Jangan Hijau

Abdul Azis Said
18 Agustus 2023, 12:20
perry warjiyo, bi,rupiah, uang
ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nym.
Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyampaikan sambutan dalam Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (Ferbi) di Istora Senayan, kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (18/8/2023). Acara yang digelar oleh Bank Indonesia hingga 20 Agustus 2023 tersebut bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan peran pentingnya Rupiah dalam sejarah bangsa sekaligus menumbuhkan optimisme, semangat kebangsaan, dan memperkuat kedaulatan negara melalui Rupiah.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengingatkan pelajar SMA  agar tidak 'mata duitan' setiap kali melihat uang. Menurut dia, rupiah  memiliki makna yang lebih luas karena terdapat beberapa gambar pahlawan dan unsur-unsur budaya Indonesia.

"Kalau lihat uang, jangan matanya hijU, kalau liat uang ini (pecahan Rp 100 ribu) timbulkan rasa di hati bahwa saya cinta negara ini. Boleh sih matanya hijau, tapi setelah itu resapi bagaimana perjuangan para proklamator ini," kata Perry saat membuka acara Festival Rupiah Berdaulat Indonesia (FERBI) yang turut dihadiri para siswa SMA di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (18/8). 

Saat berpidato, Perry mengangkat rupiah kertas pecahan Rp 100 ribu edisi terbaru yang bergambar dua proklamator Indonesia, Soekarno dan Moh. Hatta. Ia meminta para pelajar SMA memahami perjuangan dua proklamator memperjuangkan kemerdekaan Indonesia setiap kali melihat pecahan Rp 100 ribu tersebut.

Ia turut bercerita perjalanan Seokarno sejak masih tinggal di Mojokerto, pindah ke Surabaya hingga menempuh pendidikan di ITB dan menjadi presiden pertama Indonesia. Cerita perjuangan Moh. Hatta dari ranah Minang hingga hijrah ke Belanda untuk belajar juga ikut diceritakannya.

Perry juga sempat mengajukan pertanyaan kepada para pelajar terkait gambar pahlawan di pecahan rupiah kertas Rp 1.000. Gambar pahlawan yang dimaksud yakni Cut Meutia, pahlawan nasional dari Aceh.

"Kalau melihat uang seperti itu, resapi bagaimana cinta kita ke negeri ini, bagaimana perjuangan pahlawan-pahlawan supaya kalian pintar seperti Moh. Hatta berjuang terus untuk cita-cita seperti para proklamator termausk Cut Meutia, itulah wujud cinta rupiah," kata Perry.

Gambar di pecahan rupiah kertas juga memuat gambar-gambar unsur Indoensia lainnya seperti gambar tari-tarian nusantara dan gambar wisata domestik seperti Raja Ampat. Memahami gambar-gambar itu. menurut Perry, menjadi wujud kecintaan terhadap rupiah. 

Bukan hanya mengajak pelajar untuk lebih cinta rupiah, Perry turut mengajak publik lebih bangga ke rupiah. Hal ini karena uang rupiah edisi terbaru telah mendapat penghargaan sebagai salah satu uang terbaik.

Uang Rupiah Tahun Emisi (TE) 2022 yang terdiri dari 7 (tujuh) pecahan yaitu pecahan Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000, Rp10.000, Rp 5.000, Rp2.000, dan Rp1.000 telah dinobatkan oleh International Association of Currency Affairs (IACA) sebagai best new banknote series pada Currency Award ke-17 tahun 2023 di Meksiko pada pertengahan Mei lalu.

Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...