Merdeka Battery Materials Tawarkan Harga IPO Rp 780-795 per Saham

 Zahwa Madjid
28 Maret 2023, 17:27
Merdeka Battery Materials Tawarkan Harga IPO Rp 780-795 per Saham
merdekacoppergold.com
Ilustrasi tambang milik Merdeka Copper

Sedangkan 8,0% akan dipinjamkan kepada MTI yang selanjutnya akan digunakan untuk membiayai sebagian kebutuhan belanja modal yang timbul dari pembangunan Proyek AIM I, yang dijadwalkan akan memulai produksi pada pertengahan kedua tahun 2023.

Lalu,  14,0% akan dipinjamkan kepada PT Zhao Hui Nickel (ZHN) yang selanjutnya akan digunakan untuk membiayai sebagian kebutuhan belanja modal. Seperti pemasangan konversi nikel matte pada Smelter Rotary Kiln Electric Furnace (RKEF) ZHN yang saat ini sedang dalam proses pembangunan dan sekitar 6,0% akan digunakan untuk modal kerja.

Adapun 5,5% lagi akan dipinjamkan kepada PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) yang selanjutnya akan digunakan untuk modal kerja. Hal itu meliputi biaya karyawan, biaya jasa profesional, pembayaran royalti ke kas negara, biaya pengangkutan dan bongkar muat, biaya pemeliharaan dan perbaikan, serta biaya penambangan.

Sementara sisa dana IPO akan dilakukan untuk penyetoran modal kepada PT Merdeka Industri Mineral (MIN) yang selanjutnya akan digunakan untuk pemberian pinjaman kepada PT Sulawesi Industri Parama (SIP) masing-masing sebesar 50%. 

SIP kemudian akan menggunakan dana tersebut untuk membiayai sebagian kebutuhan belanja modal yang timbul dari pembangunan fase pertama dari pabrik HPAL pertama yang berkapasitas 60.000 ktpa (HPAL 1a) di Indonesia Konawe Industrial Park (IKIP). 

Saat ini mayoritas saham Merdeka Battery Materials dimiliki oleh PT Merdeka Energi Nusantara sebesar 48,7% dan Garibaldi Thohir sebesar 11,03%. Lalu Huayong International Limited memiliki 7,51% saham dan Winato Kartono memiliki 6,26% saham MBMA.

Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...