Vice Media Group Ajukan Perlindungan Kebangkrutan

Patricia Yashinta Desy Abigail
16 Mei 2023, 16:20
Vice Media Group Ajukan Perlindungan Kebangkrutan
123rf.com/piotrkt
Perusahaan media berbasis di Amerika Serikat, Vice, terancam bangkrut.

Vice telah menerima komitmen dan persetujuan dari pemberi pinjaman untuk menggunakan lebih dari US$ 20 juta dalam bentuk tunai. Di mana nilai ini, menurut pendirinya cukup untuk mendanai bisnis tersebut melalui proses penjualan.

Sebelumnya pada 27 April 2023, Vice mengatakan akan membatalkan program TV populer "Vice News Tonight" sebagai bagian dari restrukturisasi divisi beritanya. Seminggu sebelumnya, BuzzFeed Inc mengatakan akan menutup divisi beritanya.

Pengajuan kebangkrutan saat ini memang menjadi tren di beberapa perusahaan. Hal ini imbas dari periode yang menantang bagi banyak perusahaan teknologi dan media di tengah lemahnya pasar periklanan dan pertumbuhan ekonomi yang melambat.

New York Times melaporkan pada Senin (1/5), Vice telah menerima tawaran dari lima perusahaan dan mempertimbangkan penjualan untuk menghindari kebangkrutan. Mengutip narasumber yang mengetahui aksi tersebut, jika terjadi kebangkrutan, maka pemegang utang Vice yakni Fortress Investment Group dapat mengendalikan perusahaan tersebut.

Bulan ini, BuzzFeed juga menutup divisi redaksinya. Padahal BuzzFeed terkenal karena liputannya yang kritis dan menyelidik, tetapi pada akhirnya menyerah pada tantangan model bisnis yang mengutamakan digital.

Halaman:
Reporter: Patricia Yashinta Desy Abigail
Editor: Lona Olavia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...