Makin Loyo, IMF Kembali Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global

Agatha Olivia Victoria
20 Januari 2020, 18:01
imf, pertumbuhan ekonomi global
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto
Ilustrasi. IMF memperkirakan ekonomi negara berkembang tumbuh 4,4% pada tahun ini, naik dari tahun lalu sebesar 3,7%. Proyeksi pada 2019 dan 2020 tersebut turun 0,02% dibanding sebelumnya.

Adapun pemulihan perekonomian global pada tahun ini masih akan mengandalkan perbaikan ekonomi pada negara berkembang yang sempat tertekan di tahun lalu. IMF memperkirakan ekonomi negara berkembang tumbuh 4,4% pada tahun ini, naik dari tahun lalu sebesar 3,7%. Proyeksi pada 2019 dan 2020 tersebut turun 0,02% dibanding sebelumnya. 

Sementara pada tahun depan, ekonomi negara berkembang diproyeksi tumbuh lebih tinggi sebesar 4,6%, meski lebih rendah dari proyeksi sebelumnya 4,8%. 

(Baca: Kian Lesu, Bank Dunia Pangkas Lagi Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global)

Pemangkasan proyeksi pertumbuhan ini seiring ekonomi India yang melambat cukup tajam karena tekanan di sektor keuangan. Sementara ekonomi Tiongkok diperkirakn tumbuh 6% pada tahun ini, naik dari proyeksi sebelumnya 5,8%. 

Di sisi lain, ekonomi negara maju diproyeksi melambat dari 1,7% pada 2019 menjadi 1,6% pada 2020 dan 2021. Pertumbuhan ekonomi negara maju akan bergantung pada kinerja ekspor Jerman, sedangkan ekonomi AS diperkirakan akan melambat seiring stimulus fiskal yang memudar. 

Namun, peningkatan pertumbuhan global pada 2020 masih sangat tidak pasti, karena juga bergantung pada peningkatan pertumbuhan ekonomi sejumlah negara yang tengah tertekan, seperti Argentina, Iran, dan Turki. Selain itu, juga bergantung pada kinerja ekonomi Brasil, India, dan Meksiko yang cukup buruk di tahun lalu.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...