Dana Asing Masuk Tembus Rp 217 T, BI: Investor Puas Kebijakan Jokowi

Agatha Olivia Victoria
1 November 2019, 14:20
BI mencatat, aliran modal asing yang masuk ke Indonesia mencapai Rp 217,04 triliun per Oktober 2019
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ilustrasi. BI mencatat, aliran modal asing yang masuk ke Tanah Air mencapai Rp 217,04 triliun per Oktober 2019.

Perry pun optimistis, besarnya modal asing yang masuk ke pasar di dalam negeri bakal membuat nilai tukar rupiah relatif stabil. "Mekanisme pasar berkembang secara baik menangani supply dan demand," katanya.

Di satu sisi, penurunan suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) alias Fed Fund Rate oleh  The Federal Reserve (The Fed) tak terlalu memengaruhi pergerakan mata uang Garuda. Sebagaimana diketahui, The Fed baru saja menurunkan suku bunga acuannya 25 basis poin ke level 1,5%-1,75%.

Meski begitu, Perry mengatakan bahwa The Fed memberi sinyal terkait penurunan suku bunga acuan yang lebih kecil ke depan. "Penurunan suku bunga The Fed ini lebih awal dari yang kami perkirakan. Padahal, pertumbuhan ekonomi AS belum memerlukan itu. Ini menunjukkan bahwa The Fed melakukan hawkish cut," katanya.

Karena itu, ia mengatakan ada indikasi rupiah akan terus menguat hingga di bawah Rp 14.000 per dolar AS. Sebab, faktor dalam negeri seperti inflasi yang rendah, prospek ekonomi yang baik, serta kredibilitas dan kepercayaan pasar terhadap kebijakan berpengaruh terhadap rupiah.

(Baca: Pelaku Pasar Pantau Kesepakatan Dagang, Rupiah Bergerak Melemah)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...