Dorong Investasi, JK Minta Bank Indonesia Turunkan Lagi Suku Bunga

Michael Reily
12 Februari 2019, 20:31
Jusuf Kalla
Arief Kamaludin|Katadata

Dia mengakui sistem OSS belum berjalan maksimal karena masih belum tercipta sinergi yang baik antara permerintah pusat dan pemerintah daerah. Pemerintah berjanji memperbaiki sistem OSS di daerah untuk peningkatan kapasitas pelayanan.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan masih banyak aturan tumpang tindih. Oleh karena itu, pemerintah mengkaji kebijakan supaya iklim investasi pusat dan daerah lebih merata.

Pihaknya juga akan merumuskan permasalahan yang menghambat investasi sebelum menjadi instrumen kebijakan yang baru. Contohnya, terkait dengan perizinan yang sudah ada dari pemerintah pusat masih terkendala aturan Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW) di daerah.

(Baca: Bank-bank BUMN Harap BI Hanya Satu Kali Naikkan Bunga Acuan Tahun Ini)

Selain itu, Luhut juga menjelaskan hal  lain yang kerap menghambat investasi perusahaan yaitu terkait izin lingkungan dan izin lokasi. Masalah ini pula yang harus diwaspadai pemerintah guna menghindari terulangnya praktik penyelewengan. “Kasus Meikarta itu contohnya, mereka langsung bangun tanpa perumusan RTRW yang benar,” kata Luhut.

Selain Luhut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, serta Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya hadir membahas permasalahan investasi dengan Kalla.

Pertemuan itu juga dihadiri beberapa pimpinan lembaga, yaitu Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Thomas Lembong, Ketua Dewan Otoritas Jasa keuangan (OJK) Wimboh Santoso, dan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (BI) Mirza Adityaswara.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...