Rupiah Menguat ke 15.080 per Dolar AS Meski Ekonomi Kuartal I Anjlok

Agustiyanti
5 Mei 2020, 16:38
rupiah, nilai tukar rupiah, pertumbuhan ekonomi, PDB kuartal I
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Nilai tukar rupiah pada perdagangan sore ini menguat 0,33% ke level Rp 15.080 per dolar AS.

Kebijakan pelonggaran PSBB akan membantu roda perekonomian kembali berjalan normal sehingga masyakarat bisa kembali beraktifitas seperti biasa. Dengan gedung-gedung perkantoran, mal, transportasi baik darat, laut maupun udara serta lainnya kembali dibuka, ketakutan pasar bahwa pertumbuhan ekonomi kuartal berikutnya akan terjadi kontraksi tidak akan terbukti.

"Arus modal asing kembali masuk ke pasar valas dan obligasi dalam negeri jadi wajar kalau mata uang garuda kembali menguat walaupun mendapat hantaman dari dalam maupun luar," kata dia. 

(Baca: Ekonomi Kuartal I Anjlok jadi 2,97%, Airlangga Sebut Soal Demand Shock)

Sentimen juga datang dari eksternal antara lain dari Bank Sentral Eropa sebesar 1,1 triliun euro dan 500 miliar guna membantu negara-negara yang terdampak virus corona. Selain itu, salah seorang pejabat senior AS juga tengah berupaya menengahi ketegangan hubungan antara AS dan Tiongkok terkait pandemin corona. 

Ibrahim memperkirakan, rupiah pada perdagangan besok akan kembali menguat dan bergerak pada rentang Rp 14.980 hingga Rp 15.150 per dolar AS.

Sebelumnya, BPS mencatat pertumbuhan ekonomi pada kuartal I 2020 hanya mencapai 2,97%, berada di bawah proyeksi Menteri Keuangan Sri Mulyani sebesar 4,6%. Pertumbuhan ini juga merupakan yang terendah sejak 2001, seperti terlihat dalam databoks di bawah ini. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...