Rupiah Menguat Tipis di Tengah Kaburnya Dana Asing Rp 1,3 T Pekan Ini
Di sisi lain, pelaku pasar masih menunggu kabar persetujuan stimulus fiskal Negeri Paman Sam yang belum juga dikucurkan hingga saat ini. Negosiasi itu mungkin rampung sebelum akhir pekan ini dan akan menjadi penarik dana asing masuk pada pekan depan.
Pasar masih turut mengkhawatikan kenaikan kasus pandemi secara global. Melansir laman resmi Worldometers, kasus Covid-19 telah menginfeksi lebih dari 70 juta orang di dunia hingga saat ini.
Kasus positif Covid-19 di Indonesia juga terus bertambah. Berdasarkan data Satgas Covid-19, tambahan kasis positif per 11 Desember mencapai 6.310 orang. Total Kasus mencapai 605.243 dengan 496.886 pasien dinyatakan sembuh dan 18.511 orang meninggal dunia.
Direktur Riset Center Of Reform on Economics Piter Abdullah Redjalam menilai euforia vaksin yang sedikit menurun menyebabkan dolar AS menguat. Saat berita ini ditulis, indeks dolar AS naik 0,09% ke level 90,91.
Di sisi lain, keadaan dalam negeri juga sedang memanas terkait kasus Habib Rizieq. "Walaupun tidak besar namun tetap menahan optimisme investor kepada Indonesia," ujar Piter kepada Katadata.co.id.