Profil Pejabat Dihapus dari Situs Ditjen Pajak, Terkait Kasus Suap?

Agatha Olivia Victoria
4 Maret 2021, 11:43
sri mulyani, pajak, penerimaan pajak
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Ilustrasi. KPK tengah mengusut kasus dugaan suap terkait pajak di Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan.

 "Dugaan suap yang melibatkan pegawai DJP ini jelas merupakan pengkhianatan dan telah melukai perasaan seluruh pegawai Kementerian Keuangan. Ini merupakan kondisi yang sangat mengecewakan," katanya.

Ia menginstruksikan kepada seluruh jajaran dan pimpinan Kemenkeu untuk meningkatkan pengawasan dan pembinaan. Bendahara Negara ini juga meminta unit inspektrorat jenderal untuk terus memperbaiki kerangka integritas dan tata kelola lembaga.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan suap ini. "Dalam penyidikan itu kan mencari alat bukti untuk menetapkan tersangka. Ini yang sedang kami lakukan," kata di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (3/3).

Alex memberi bocoran bahwa nilai suap yang ditangani mencapai puluhan miliar rupiah. Dugaan suap terkait dengan upaya sejumlah perusahaan untuk dapat membayar pajak lebih kecil. Namun, Alex masih enggan menjelaskan secara kasus ini secara perinci, termasuk siapa saja pihak yang menjadi tersangka.

Kebijakan pimpinan KPK saat ini, pengumuman tersangka dilakukan saat penangkapan atau penahanan terhadap para tersangka. Dengan begitu, risiko penghilangan barang bukti menjadi lebih kecil. “Nanti kami tetapkan tersangka langsung kami tahan orangnya,” ujar Alex.

Kasus dugaan suap ini antara lain melibatkan pengusaha yang dekat dengan pemerintahan. Sumber Katadata.co.id juga menyebut keterlibatan konsultan pajak berinisial R dalam kasus dugaan suap ini.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...