Pemerintah Tambah Pinjaman, Utang Luar Negeri per April Rp 6.041 T

Agatha Olivia Victoria
15 Juni 2021, 11:13
utang luar negeri, utang pemerintah, bank indonesia, posisi utang Indonesia
KATADATA/ Arief Kamaludin
Ilustrasi. ULN pemerintah April 2021 tercatat US$ 206 miliar, tumbuh 8,6% secara tahunan

Berdasarkan sektornya, ULN swasta terbesar bersumber dari sektor jasa keuangan dan asuransi, sektor pengadaan listrik, gas, uap/air panas, dan udara dingin, sektor pertambangan dan penggalian, serta sektor industri pengolahan. Seluruh sektor tersebut memiliki pangsa mencapai 77,2% dari total ULN swasta.

Dengan perkembangan tersebut, bank sentral menilai bahwa struktur ULN Indonesia tetap sehat, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya. ULN Indonesia pada April 2021 tetap terkendali, tercermin dari rasio ULN Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang tetap terjaga di kisaran 37,9%, menurun dibandingkan dengan rasio pada bulan sebelumnya sebesar 39,1%.

Selain itu, struktur ULN Indonesia tetap sehat, ditunjukkan oleh ULN Indonesia yang tetap didominasi oleh ULN berjangka panjang, dengan pangsa mencapai 89,2% dari total ULN. Dalam rangka menjaga agar struktur ULN tetap sehat, BI dan pemerintah terus memperkuat koordinasi dalam pemantauan perkembangan ULN, didukung oleh penerapan prinsip kehati-hatian dalam pengelolaannya.

Peran ULN juga akan terus dioptimalkan dalam menopang pembiayaan pembangunan dan mendorong pemulihan ekonomi nasional. Di sisi lain, risiko yang dapat memengaruhi stabilitas perekonomian akan terus diminimalisir.

Kementerian Keuangan mencatat, posisi utang pemerintah per akhir April 2021 mencapai Rp 6.527,29 triliun, melonjak 26% atau Rp 1.355 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 5.172,48 triliun. Sementara itu, rasio utang pemerintah pun mencapai 41,18% terhadap Produk Domestik Bruto.

"Peningkatan secara nominal disebabkan kondisi ekonomi Indonesia yang masih berada dalam fase pemulihan akibat perlambatan ekonomi di masa pandemi Covid-19," demikian tertulis dalam buku APBN KiTa edisi Mei 2021 yang dirilisakhir Mei 2021.

Berdasarkan buku APBN Kita, komposisi utang pemerintah per April 2021 masih didominasi SBN dengan porsi 86,74% atau senilai Rp 5.661,54 triliun. Selain itu, utang pemerintah ada pula yang berbentuk pinjaman Rp 865,74 triliun.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...