Beda Pendapat Negara-negara G20 soal Biang Kerok Krisis Pangan Dunia

Abdul Azis Said
12 Oktober 2022, 08:19
G20, KTT G20, krisis pangan
Katadata
Ilustrasi. Forum G20 membahas ancaman krisis pangan yang meningkat pada tahun depan.

Masalah krisis pangan juga disebut bukan menjadi satu-satunya faktor. Ada masalah lain seperti dampak pandemi, perubahan iklim, restriksi perdagangan internasional dan masalah pupuk.

Meski terdapat beda pandangan soal perang dan krisis pangan, Sri Mulyani menyebut semua anggota sepakat untuk mengatasi masalah krisis pangan. Anggota juga membahas soal langkah apa yang perlu dilakukan, alih-alih hanya berdiskusi soal penyebab dari krisis tersebut.

Syahrul Yasin Limpo juga mengatakan, terdapat kekhawatiran yang sama oleh negara-negara anggota terkait krisis pangan dan telah disampaikan dalam pertemuan kemarin. "Jadi semua negara merasa ini menjadi suatu yang membutuhkan perhatian serius, salah satu yang menjadi orientasi ke depan adalah hadirnya mitigasi adapatuas tantangan baru yang ada, terutama perubahan iklim, pandemi dan ketegangan geopolitik," kata dia dalam acara yang sama dengan Sri Mulyani.

Ia menyebut ada tiga hal yang menjadi kesamaan pemahaman  dan perhatian yang disimpulkan dalam pertemuan kemarin, antara lain:

  1. Perlu adanya peningkatan produktivitas masing-masing negara. Upaya ini membutuhkan kolaborasi dan kerjasama lewat penerapan mekanisme teknologi dan berbagai varietas-varietas baru
  2. Perlu adanya dukungan pembiayaan atau pendanaan untuk memperkuat ketahanan pangan menghadapi risiko krisis
  3. Semua anggota menyatakan tidak boleh adanya proteksi pangan untuk memastikan kelancaran perdagangan internasional. Tidak boleh ada negara yang menutup akses komoditas tertentu atas kepentingan negaranya yang kemudian berakibat pada terganggunya ekosistem perdagangan global



Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...