Rupiah Berjaya Terhadap Dolar AS, Dekati Level 15.400/US$

Abdul Azis Said
11 November 2022, 10:23
dolar, rupiah
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/wsj.
Pekerja menunjukkan uang dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang di Jakarta, Rabu (5/1/2022).

"Meskipun angkanya masih tinggi, tapi penurunan inflasi ini memicu ekspektasi bahwa The Fed bakal mulai melambatkan laju kenaikan suku bunga acuannya," kata Ariston dalam risetnya, Jumat (11/11).

Suku bunga The Fed sudah dinaikkan sejak Maret merespons lonjakan inflasi tinggi. Kenaikan suku bunga jumbo 75 bps bahkan sudah ditempuh The Fed dalam empat pertemuan beruntun.

Inflasi di Amerika yang mulai mendingin ini memberi keyakinan bagi pasar untuk masuk ke aset berisiko, termasuk rupiah. Sentimen risk on ini yang juga mendorong dolar AS melemah terhadap nilai tukar lainnya.

Analis DCFX Lukman Leong juga memperkirakan rupiah akan menguat dan bergerak di rentang Rp 15.500-Rp 15.600 per dolar AS. Rilis data inflasi AS mendorong penurunan tajam pada dolar AS dan imbal hasil atau yield obligasi AS.


Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...