Sri Mulyani Sudah Bayar Subsidi BBM dan Listrik Tahun Ini Rp 299 T

Abdul Azis Said
28 November 2022, 13:59
subsidi bbm, kompensasi energi, subsidi energi
ANTARA FOTO/Olha Mulalinda/hp.
Ilustrasi. Pemerintah telah menyalurkan subsidi BBM dan LPG 3 kg mencapai Rp 95,4 triliun atau 63,9% dari pagu tahun ini Rp 149,4 triliun.

Kompensasi tersebut diberikan untuk BBM jenis Pertalite dan Solar, serta kompensasi listrik. Kompensasi BBM dibayarkan kepada PT pertamina sebesar Rp 132,1 triliun, sedangkan kompensasi listrik dibayar ke PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) sebesar Rp 31,2 triliun.

Pembayaran terhadap tagihan kompensasi semester pertama itu belum termasuk pembayaran sebesar Rp 104,8 triliun untuk utang kompensasi tahun lalu yang baru dibayar pada tahun ini. Dengan demikian, secara total pemerintah sebetulnya sudah membayar Rp 268,1 triliun untuk kompensasi tahun ini.

Subsidi Nonenergi

Selain untuk BBM, LPG dan listrik, pemerintah juga memberikan subsidi untuk beberapa barang nonenergi, seperti pupuk hingga bunga kredit. Realisasi belanja subsidi nonenergi sepanjang Januari-Oktober 2022 sebesar Rp 48,28 triliun, atau 64,6% dari pagu.

Penyaluran subsidi nonenergi tersebut naik 3% dibandingkan tahun lalu. "Kenaikan ini di antaranya selain dipengaruhi oleh tumbuhnya penyaluran kredit program juga turut dipengaruhi oleh pertumbuhan realisasi subsidi PSO sebesar 6,7%," kata Kemenkeu.

Realisasi subsidi kredit program sebesar Rp 24,01 triliun atau 49,73% dari total realisasi subsidi non energi. Realisasi subsidi kredit program sebagai kontributor utama subsidi non energi mencatat pertumbuhan positif 14,5% dibandingkan tahun lalu.

Penyumbang terbesar kedua adalah untuk subsidi pupuk sebesar Rp 15,2 triliun. Realisasinya turun 10,8% dibandingkan tahun lalu karena menurunnya penyaluran volume pupuk bersubsidi  0,5% dan menurunnya penyaluran pupuk organik cair hingga 58,8%.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...