BI Ajak ASEAN Bentuk Tim Percepatan LCT, agar Tak Ketergantungan Dolar

Abdul Azis Said
13 April 2023, 11:49
asean, lcs, LCT, dolar, transaksi pembayaran
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nym.
Deputi Gubernur Bank Indonesia Dody Budi Waluyo (kedua kiri) mengikuti ASEAN+3 Finance and Central Bank Deputies Meeting (AFCDM+3) di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali, Kamis (30/3/2023). Kerja sama transaksi lintas batas menjadi salah satu topik utama dalam pertemuan ASEAN tahun ini.

Perry mengakui bahwa salah satu tantangan saat ini bagi negara-megara di kawasan adalah ketergantungan yang besar terhadap mata uang utama, termasuk dolar AS, telah memberikan kerentanan dan risiko terhadap sektor finansial. Karena itu, diversifikasi penggunaan mata uang dalam transkasi lintas negara juga salah satu agenda yang dibawa di Keketuaan ASEAN Indonesia tahun ini.

Indonesia memiliki kerja sama transaksi mata uang lokal dengan Thailand, Malaysia, Cina dan Jepang. Melalui kerja sama ini, transaksi dengan empat negara itu bisa diselesiakan tanpa perlu lagi konversi ke dolar AS.  

BI mencatat, transaksi menggunakan skema LCT dengan Cina dan Jepang masing-masing sudah mendekati US$ 2 miliar dari total perdagangan ke negara itu pada tahun lalu. Sekitar 4% dari total perdagangan dengan Malaysia dan 3% dengan Thailand tahun lalu sudah memakai mata uang lokal. 

Kerja sama serupa akan diperluas dengan negara lain, terutama Korea Selatan yang sedang tahap akhir dan menyusul India. Kerja sama LCT dengan Korsel dan India akan lebih dulu diterapkan untuk memfasilitasi transaksi berupa pembayaran lintas negara atau cross border payment

"Ini adalah bagian dari upaya kita untuk stabilisasi rupiah," kata Dody dalam konferensi pers RDG bulan lalu.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...