Pemanfaatan Logam Tanah Jarang RI Terkendala Keterbatasan Data

Image title
15 Desember 2021, 13:19
logam tanah jarang, kementerian esdm,
Katadata
Ilustrasi.

Upaya pemerintah menggenjot pemanfaatan logam tanah jarang (LTJ) atau rare earth element di Indonesia masih banyak menemui kendala, salah satunya yakni keterbatasan data terkait pemanfataannya.

Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin menyadari saat ini dunia telah banyak berbicara mengenai pemanfaatan logam mineral langka ini. Tak terkecuali Indonesia.

Menurut Ridwan meskipun RI digadang-gadang memiliki potensi logam tanah jarang, namun hingga sekarang pihaknya masih mengalami kendala terkait keterbatasan data.

"Kendalanya data kami masih terbatas yang belum kami lakukan adalah belum mengumpulkan data lebih banyak dan berencana melakukan eksplorasi lebih baik lagi," kata dia dalam dalam The 9 th US-Indonesia Investment Summit, Rabu (15/12).

Selain data, pemerintah juga masih memperhatikan penggunaan teknologi yang digunakan dalam pemrosesan logam tanah jarang. Karena itu dia berharap adanya mitra potensial yang dapat membantu Indonesia perihal teknologi.

"Kami juga melihat dan memperhatikan pemerolehan teknologi atau akuisisi teknologi dalam pemrosesan LTJ dan saya rasa ini merupakan peluang yang ingin kami ekspor lebih jauh dengan mitra potensial," katanya.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...