Rupiah Diramal Kembali Melemah Imbas Kuatnya Sentimen Tapering Off Fed

Abdul Azis Said
1 Oktober 2021, 10:05
nilai tukar rupiah,
ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/hp.
Karyawan menghitung uang pecahan 100 Dollar Amerika di salah satu gerai penukaran uang asing, di Jakarta, Selasa (29/9/2020).

Nilai tukar rupiah dibuka menguat tipis 0,02% ke level Rp 14.310 per US$ pada perdagangan pasar spot pagi ini, Jumat (1/10). Analis meramalkan rupiah bakal berbalik melemah di tengah sentimen rencana tapering off bank sentral Amerika Serikat, The Fed, yang masih kencang.

Mengutip Bloomberg, rupiah melemah ke level yang sama pada penutupan kemarin yakni Rp 14.313 per dolar AS pada pukul 09.30 WIB. Sementara mata uang Asia lainnya bergerak bervariasi.

Pelemahan terjadi pada dolar Singapura 0,13%, yen Jepang dan dolar Hong Kong 0,01%, dolar Taiwan 0,10%, won Korea Selatan 0,27%, rupee India dan bath Thailand 0,12%. Sedangkan peso Filipina menguat 0,22% bersama yuan Tiongkok 0,40%, ringgit Malaysia 0,03%.

Analis pasar uang Ariston Tjendra memperkirakan rupiah akan bergerak melemah ke kisaran Rp 14.350 per US$, dengan potensi support di kisaran Rp 14.300. Pelemahan berlanjut di tengah masih kuatnya sentimen tapering off bank sentral AS.

"Tapering yang merupakan langkah awal Fed untuk mengetatkan kebijakan moneternya, masih mendorong penguatan dollar AS terhadap nilai tukar lainnya," ujar Ariston kepada Katadata.co.id, Jumat (1/10). Simak databoks berikut:

Bank sentral AS, Fed, kembali mempertegas rencana tapering off alias pengetatan stimulus dengan pengurangan pembelian aset dalam Rapat Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) pekan lalu. Meski demikian, Gubernur Fed Jerome Powell tidak menyinggung secara spesifik kapan rencana itu akan dimulai, dia hanya mengungkap langkah ini ditargetkan berakhir pada pertengahan tahun depan.

Pasar memperkirakan Fed baru akan mengumumkan langkah tapering pada rapat FOMC pada awal November. Selanjutnya, Fed diramal baru akan memulai pengurangan pembelian aset pada Desember.

Halaman:
Reporter: Abdul Azis Said
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...