Ragam Prospek Kerja Pertanian yang Menjanjikan dan Diminati

Tifani
Oleh Tifani
2 Januari 2023, 13:31
Ilustrasi, Prospek Kerja Pertanian
Freepik
Ilustrasi, Prospek Kerja Pertanian

Pertanian adalah bidang studi yang memiliki fokus dalam ilmu agrikultur. Ilmu yang berkaitan dengan bidang studi ini adalah ilmu agronomi, kesehatan tanaman, genetika tanaman, bioteknologi, hingga produksi tanaman.

Prospek Kerja Pertanian

Dikutip dari laman Faperta.umsu.ac.id, prospek kerja Pertanian cukup cerah. Tidak hanya di sektor Pertanian, namun juga industri lain.

Selain mempunyai peluang kerja yang luas, jurusan pertanian masih memiliki banyak peminat. Prospek kerja Pertanian memang indentik sebagai tenaga ahli di sektor agrikultur. Realitanya, lulusan jurusan ini tersebar di berbagai sektor industri lainnya.

Berikut prospek kerja pertanian yang menjanjikan di masa mendatang.

1. Konsultan Pertanian

Ilustrasi Konsultan Pertanian
Ilustrasi Konsultan Pertanian (Freepik)

Prospek kerja Pertanian yang pertama ialah menjadi seorang konsultan pertanian. Konsultan pertanian bertugas untuk memberikan saran-saran ataupun nasehat dalam industri pertanian.

Prospek kerja Pertanian ini dituntut untuk bisa membimbing manajemen sumber daya pertanian dan manusia. Konsultan pertanian akan membuat program unggulan pertanian terutama dalam dipersivikasi berbagai usaha tani.

Seorang konsultan pertanian juga wajib memberi usul terkait pola kesehatan tanaman, tata cara reproduksi tanaman, hingga penerapan bioteknologi yang ramah lingkungan. Fungsi seorang konsultan di bagian ini sama pentingnya dengan yang lain.

Contohnya dalam menganalisa harga jual hasil produk di pasaran serta unsur hara di lahan pertanian. Hal ini diperlukan oleh petani bila ingin memperoleh hasil panen berlimpah dan keuntungan yang lebih baik.

Saat ini, seorang konsultan pertanian punya peran penting dalam mengembangkan cara kerja para petani agar mengikuti perkembangan zaman dan teknologi.

Gaji Konsultan Pertanian

Salah satu prospek kerja Pertanian ini akan menerima gaji Rp 5 juta - Rp 10 juta. Gaji yang diterima tergantung dimana sorang konsultan pertanian bertugas. Konsultan pertanian dibutuhkan di lemba atau badan terkait, seperti Lembaga BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi), perusahaan yang bergerak dibidang pertanian, hingga Koperasi desa.

2. Aparatur Sipil Negara di Instansi Pemerintah

Aparatur Sipil Negara (ASN) juga dapat menjadi salah satu prospek kerja Pertanian. Pemerintah Indonesia mempunyai beberapa institusi yang berfokus dalam masalah pertanian dan perkebunan di Indonesia.

Lulusan pertanian bisa mendaftar sebagai ASN di instansi pemerintahan seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, BPOM, dan lembaga penelitian lainnya.

Gaji Aparatur Sipil Negara

Pegawai Negeri Sipil memiliki jenjang karier berupa golongan yang bergantung dari pendidikan yang ditempuh sebelumnya. Setiap golongan memiliki standar penghasilan tersendiri. Berikut daftar gaji Aparatur Sipil Negara 2023.

Mulai dari Pranata Muda untuk lulusan sarjana S1.Pangkat Penata Muda masuk dalam golongan III-a. Jabatan awal masuk PNS sebagai Staf Operasional Dinas atau Badan. Gaji ASN Golongan III-a berkisar Rp 2,6 juta - Rp 4,2 juta.

Pranata Muda Tingkat I masuk golongan III-b. Jabatan Penata Muda Tingkat I seperti Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi. Gaji ASN Golongan II-b sebesar Rp 2,7 juta - Rp 4,4 juta.

Penata masuk golongan III-c. Hampir sama dengan Penata Muda Tingkat I, jabatan Penata seperti Kepala Sub Bagian dan Kepala Seksi. Gaji ASN Golongan III-c sebesar Rp 2,8 juta - Rp 4,6 juta.

Penatan Tingkat I masuk kedalam golongan III-d. Posisi Penata Tingkat I seperti Kepala Bagian, Kepala Bidang, Sekretaris Badan dan Sekretaris Dinas. Gaji ASN Golongan III-d sebesar Rp 2,9 juta - Rp 4,8 juta.

Kemudian pangkat Pembina masuk kedalam golongan IV-a. Jabatan Pembina antara lain Kepala Bagian, Kepala Bidang, Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Bagian. Gaji ASN Golongan III-d sebesar Rp 2,9 juta - Rp 4,8 juta

Pembina Tingkat I masuk kedalam golongan IV-b. Jabatan Pembina Tingkat I sama seperti Jabatan Pembina yakni Kepala Bagian, Kepala Bidang, Sekretaris Bidang. Gaji ASN Golongan IV-b sebesar Rp 3,2 juta - Rp 5,2 juta.

Golongan Pembina Utama Muda adalah IV-c. Jabatan Pembina Utama seperti Sekretaris Badan dan Sekretaris Direktorat Jenderal. Gaji ASN Golongan IV-c sebesar Rp 3,3 juta - Rp 5,4 juta.

Pembina Utama Madya memiliki golongan IV-d. Jabatan Pembina utama madya hampir sama dengan Pembina utama muda seperti Sekretaris Badan, Kepala Biro, Kepala Pusat. Gaji ASN Golongan IV-d sebesar Rp 3,4 juta - Rp 5,7 juta.

Pangkat tertinggi ASN adalah pembina utama yakni IV-e. Posisi sebagai Pembina utama Tingkat Kementerian seperti Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal, Direktur Jenderal. Untuk tingkat daerah seperti Sekretaris Daerah. Gaji ASN Golongan IV-e sebesar Rp 3,6 juta - Rp 5,9 juta. 

Halaman:
Editor: Intan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...