Mencermati Niat, Tata Cara, dan Doa setelah Mandi Wajib

Destiara Anggita Putri
15 Maret 2024, 15:52
Doa setelah Mandi Wajib
Freepik
Ilustrasi, mandi.

2. Mencuci Kedua Tangan

Cuci tangan sampai 3 kali agar tangan bersih dari najis.

3. Membersihkan Bagian Tubuh yang Dianggap Kotor

Bagian tubuh yang dianggap kotor adalah bagian di sekitar kemaluan.

4. Mencuci Kembali Tangan

Setelah membersihkan bagian yang kotor, tata cara selanjutnya yang perlu dilakukan yaitu membersihkan tangan dengan menggunakan sabun.

5. Berwudu

Lakukan tata cara wudu seperti biasa dilakukan sebelum melakukan sholat.

Tata Cara Mandi Wajib
Doa setelah Mandi Wajib (iStockphoto)

6. Membasahi Kepala

Basahi atau siram kepala dengan air sebanyak 3 kali hingga ke pangkal rambut.

7. Memisah-misah Rambut

Memisah-misah rambut ini bisa dilakukan dengan cara menyela-nyela rambut menggunakan jari-jari tangan. Memisah-misah rambut wajib untuk dilakukan laki-laki dan sunah (mandub) bagi wanita.

Hal ini dikarenakan terdapat dalam riwayat Ummu Salamah yang bertanya kepada Nabi Muhammad SAW,

"Aku bertanya, wahai Rasulullah! Sesungguhnya aku ini perempuan yang sangat kuat jalinan rambut kepalanya, apakah aku boleh mengurainya ketika mandi junub? Maka Rasulullah menjawab, Jangan, sebetulnya cukup bagimu mengguyurkan air pada kepalamu 3 kali guyuran."

8. Membasahi Seluruh Tubuh

Mengguyur air ke seluruh badan dimulai dari sisi kanan dan dilanjutkan dengan sisi kiri.

Doa setelah Mandi Wajib

Hukum membaca doa sesudah mandi wajib adalah sunnah. Hal ini sebagaimana wudhu yang diakhiri dengan bacaan doa.

Meskipun tidak ada zhahir hadits yang menjelaskan mengenai keharusan membaca doa setelah melakukan mandi wajib, para ulama mendasarkan pendapatnya pada qiyas. Adapun bunyi doa setelah mandi wajib adalah sebagai berikut:

أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللهَ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِي مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِيْ مِنْ الْمُتَطَهِّرِينَ سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا أَنْتَ أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إلَيْكَ وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِ مُحَمَّدٍ

Arab Latin: Asyhadu al lâ ilâha illaLlâh wahdahu lâ syarîka lah, wa asyhadu anna muhammadan ‘abduhu wa rasûluhu. Allahummaj Alni minat tawwâbîna waj’alni minal mutathahhirîn. Subhânaka Allâhumma wa bihamdika asyhadu al lâ ilâha illa Anta astaghfiruka wa atûbu ilaik. Wa shallaLlâhu ‘ala sayyidina Muhammad wa `âli Muhammad.

Artinya: “Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah, dan tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa sesungguhnya Nabi Muhammad adalah hamba dan utusan Allah. Ya Allah, jadikanlah aku sebagian dari orang-orang yang bertaubat, dan jadikanlah aku sebagian dari orang yang suci. Maha Suci engkau Ya Allah, dan dengan memuji-Mu. Aku bersaksi tiada Tuhan selain Engkau, aku meminta ampunan pada-Mu, dan bertaubat pada-Mu. Semoga berkah rahmat Allah senantiasa terlimpahkan kepada nabi Muhammad dan keluarganya.”

Itulah rangkuman informasi mengenai niat, tata cara, dan doa setelah mandi wajib yang penting untuk diketahui umat Muslim.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...