3 Contoh Kultum Singkat tentang Ikhlas Dengan Dalil dan Penuh Makna

Destiara Anggita Putri
5 Maret 2024, 16:11
Kultum Singkat tentang Ikhlas
Freepik
Ilustrasi, kultum
Button AI Summarize

Ada berbagai cara yang bisa digunakan umat Muslim untuk menyebarkan ajaran Islam. Salah satunya melalui kultum, yaitu salah satu media dakwah dimana waktu penyampaiannya berlangsung dalam waktu terbata, sekitar 7 menit.

Maka dari itulah, kultum juga kerap disebut sebagai kuliah tujuh menit.  Kultum sendiri dibawakan oleh seorang pemuka agama, ustadz, Kyai pada sebuah acara-acara tarawih atau peringatan hari besar islam termasuk bulan Ramadhan.

Tema yang diangkat pun beragam. Salah satunya yaitu mengenai ikhlas yang kerap dijadikan tema dikarenakan lekat dengan kehidupan sehari-hari. Bagi Anda membuat kultum tentang tema ini, berikut ini beberapa contoh kultum singkat yang bisa dijadikan sebagai referensi.

Kultum Singkat tentang Ikhlas

Berikut ini tiga contoh kultum singkat tentang sabar yang bisa dijadikan referensi bila ingin membuat kultum dengan tema serupa.

CONTOH TEKS CERAMAH PANJANG
Kultum Singkat tentang Ikhlas (Pemprov Jateng)

1. Ikhlas Menjalani Setiap Episode Kehidupan

Assalamualaikum warahmatullaahi wabarakaatuh.

Puji syukur kepada Allah SWT yang telah mencurahkan rahmat dan keberkahan pada hidup kita semua. Shalawat dan salam juga tersampaikan kepada Nabi Muhammad SAW, sehingga kita bisa hidup dengan pedoman dan petunjuk dalam agama islam hingga saat ini.

Hadirin yang dirahmati Allah,

Ikhlas adalah suatu sikap berlepas diri atas segala amalan yang telah dilakukan. Setiap amalan yang dilakukan tanpa rasa ikhlas ibarat musafir yang membawa perbekalan berupa pasir. Maknanya, perbekalan tersebut tidak ada gunanya dan hanya memberatkan musafir.

Ada banyak bentuk ikhlas dalam setiap episode kehidupan kita, yakni ikhlas dalam bekerja, ikhlas beribadah, ikhlas dalam beribadah, dan lain-lain.

Allah SWT berfirman: “Tidaklah mereka diperintahkan kecuali untuk mengikhlaskan agama untuk-Nya.” (surat Al-Baniyah ayat 5).
Ayat tersebut menerangkan bahwa seorang Muslim harus berlaku ikhlas dalam beragama. Menjalankan ibadah bukan karena butuh, melainkan karena kewajiban.

Jika kita beribadah karena rasa butuh, maka tandanya kita benar-benar mengerjakannya dengan sepenuh hati. Sementara itu, beribadah karena kewajiban belum tentu bisa dilakukan sepenuh hati. Karenanya, mari merefleksikan diri tentang bagaimana ibadah kita selama ini.

Sikap ikhlas sangat penting dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari, apalagi saat mendapatkan musibah. Dengan memiliki sifat ikhlas, maka kita tidak akan mudah mengeluh dan protes kepada Allah SWT.

Sekian kultum singkat hari ini, semoga kita termasuk orang-orang yang memiliki hati yang ikhlas.

Wassalamualaikum warrahmatullahi wabarakatuh.

2. Ikhlas dalam Beramal

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Alhamdulillah, seala puji bagi Allah yang sudah memberikan banyak kemudahan bagi kita semua. Tak lupa selawat dan salam semoga tercurahkan kepada Nabi Mummad sampai kepada kita selaku umatnya.

Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan topik tentang kultum ikhlas. Ikhlas berarti melakukan segala amal hanya untuk Allah Swt., tanpa mengharapkan pujian atau pengakuan dari manusia.

Sebagaimana yang diajarkan oleh Nabi Muhammad, dalam hadisnya yang diriwayatkan oleh Abu Hurairah, beliau bersabda, “Sesungguhnya amal-amal itu tergantung pada niat, dan sesungguhnya setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang ia niatkan.” Dari hadis ini, kita dapat memahami bahwa niat yang ikhlas merupakan aspek yang sangat penting dalam beramal.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...