Versi Dukcapil Daftar 10 Nama Terpopuler di Indonesia

Intan Nirmala Sari
1 Februari 2023, 15:19
versi dukcapil daftar 10 nama terpopuler di Indonesia
ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/rwa.
Mahasiswa seni rupa menggambar tokoh wanita Indonesia RA. Kartini di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (21/4/2021). Kegiatan menggambar bersama tersebut dalam rangka memperingati Hari Kartini .

IKD Menghemat APBN

Sebelumnya, Ditjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menetapkan target bagi Dinas Dukcapil Kabupaten/Kota, yakni cakupan kepemilikan Identitas Kependudukan Digital (IKD) untuk 2023 mencapai 25% dari jumlah pemilik KTP elektronik di daerah.

Untuk mencapai target tersebut, Zudan meminta jajaran Korps Dukcapil agar tak hanya menunggu pemohon yang datang ke Disdukcapil. "Kalau begitu kecil kemungkinan tercapainya. Sebab yang datang ke Disdukcapil seluruh Indonesia dalam setahun itu hanya 25 juta orang atau 10% untuk mengurus KTP-el, untuk rekam baru, ganti elemen data, dan karena hilang/rusak," ujarnya mengutip keterangan resmi, Jumat (27/1).

Dia menyinggung, pada tahun lalu Disdukcapil hanya mencatat 20 juta pemohon yang mengurus KTP-el untuk kebutuhan rekam baru, mengganti elemen data, hingga faktor kehilangan atau rusak. 

Dengan menerapkan IKD, Zudan mengatakan Dukcapil bisa berhemat APBN kurang lebih Rp 13-14 ribu per keping KTP-el. Penghematan itu diperoleh dari biaya harga blanko yang digunakan yakni Rp 10 ribu, ditambah biaya listrik, cleaning kit. Bahkan di beberapa daerah biayanya bisa mencapai Rp 11 ribu, menjadi Rp 21 ribu.

"Dengan IKD kita bisa menghemat. Tinggal dikalikan berapa IKD yang kita buat," kata Zudan. 

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement