10 Contoh Portofolio Lamaran Kerja dan Penjelasannya
Singkatnya, Anda bisa membuat website khusus untuk membuat portofolio. Tujuannya adalah memudahkan perekrut atau calon klien untuk melihat karya Anda.
Namun, pastikan Anda menentukan tema dan layout yang matang. Misalnya dengan memilih warna tertentu yang bisa menjadi ciri khas. Kemudian pemilihan diksi yang menyesuaikan dengan pangsa pasar.
Adapun beberapa poin singkat yang bisa dijadikan sebagai patokan dalam membuat portofolio adalah berikut ini:
1. Organisir foto karya ke dalam susunan layaknya galeri atau folder.
2. Jelaskan studi kasus dan proses dalam pembuatannya dengan gaya bahasa yang mudah dipahami dan tidak mengesampingkan profesionalitas.
Demikian penjelasan lengkap mengenai contoh portofolio lamaran kerja. Patut diketahui bahwa dokumen ini sangat direkomendasikan untuk dibuat bagi Anda yang bekerja di bidang kreatif seperti desain grafis, desain produk, web developer, content creator, digital marketing, video editor, videografer, fotografer, dan semacamnya.
Tips Membuat Portofolio
1. Kumpulkan Karya
Tips membuat portofolio yang pertama yaitu dengan mengumpulkan karya yang pernah dibuat. Pastikan Anda sudah mengorganisirnya agar perekrut mudah menemukan apa yang mereka cari.
Golongkan hasil karya berdasarkan jenisnya. Cantumkan judul, penjelasan singkat, dan waktu pembuatan atau publikasi.
2. Pahami Kualifikasi dan Persyaratan Lowongan Kerja
Selain itu, Anda juga patut memahami kualifikasi yang diminta perekrut. Tujuannya adalah memudahkan dalam menyusun portofolio. Dengan begitu, Anda mengetahui bagian mana yang harus disorot.
3. Tentukan Cara Membuat Portofolio
Tips ini mengacu pada bentuk portofolio digital atau konvensional. Apabila Anda melamar untuk lowongan secara daring, maka dokumen wajib dikirimkan berbentuk digital.
Sementara apabila ada perekrut yang ingin persyaratan yang dikirimkan secara langsung atau hard file, maka Anda bisa mencetak portofolio tersebut. Maka dari itu, pastikan Anda mengetahui metode rekrutmen yang ditentukan.
4. Struktur Penulisan
Susun poin-poin pada portofolio mulai dari perkenalan secara singkat. Namun, Anda tidak boleh berlarut-larut pada poin ini. Hal ini mengacu pada portofolio sejatinya menyorot karya. Untuk lebih jelasnya, Anda bisa melihat pada contoh portofolio lamaran kerja di atas.
5. Publikasi
Selain membuat portofolio untuk kerja, Anda juga bisa mempublikasikannya sebagai ajang promosi. Caranya yaitu melalui media sosial atau akun portal pekerjaan seperti Linkedin, Glints, Street Job, Kalibrr, dan lain-lain.