Apa saja Unsur-unsur Utama Teks Eksposisi? Ini Penjelasannya
Verba merupakan kata benda yang mengandung makna dari proses, perbuatan atau keadaan yang bukan termasuk sifat. Biasanya verba memiliki sifat sebagai predikat. Sementara adjectiva kata sifat yang digunakan untuk mengungkapkan keadaan atau sifat seseorang, benda dan binatang. Misalnya pendek, cantik, tinggi, dingin, jernih dan lain-lain.
Adverbia merupakan kata keterangan untuk memberikan informasi seperti keterangan waktu, tempat, suasana, alat dan lainnya.
4. Menggunakan Konjungsi
Konjungsi atau kata hubung diperlukan untuk menyusun teks ekposisi yang berguna memperkuat anggaran. Konjungsi memiliki fungsi untuk menghubungkan kalimat agar bisa saling berkoherensi dan berkorelasi antar kalimat.
Pola Pengembangan Teks Eksposisi
Teks eksposisi memiliki pola pengembangan, berikut di antaranya:
1. Pola Umum Khusus
Ide pokok teks dalam pola pengembangan umum khusus ditempatkan pada bagian awal paragraf lalu diikuti oleh ide penjelas. Pola ini dikenal sebagai paragraf deduktif. Ide penjelasnya merupakan rincian dari ide umum yang dikemukakan sebelumnya.
2. Pola Khusus Umum
Pola khusus umum bersifat khusus diikuti dengan uraian bersifat umum. Bagian terakhir teks eksposisi memiliki fungsi sebagai rangkuman dan simpulan dari pendapat yang telah dikemukakan sebelumnya.
3. Pola Ilustrasi
Pola ilustrasi merupakan gagasan terlalu umum yang digambarkan menggunakan ilustrasi konkret. Pengalaman pribadi merupakan bahan ilustrasi untuk meyakinkan gagasan atau kebenaran.
4. Pola Perbandingan
Untuk meyakinkan pendapat, Anda bisa melakukan perbandingan. Dalam pola perbandingan, keadaan, benda dan hal lainnya ditentukan kesamaannya atau perbedaannya melalui aspek tertentu. Dengan begitu, keyakinan pembaca mengenai suatu gagasan yang disampaikan bisa lebih kuat.
Bisa disimpulkan apa saja unsur-unsur utama teks eksposisi mencakup gagasan dan fakta. Gagasan memuat penilaian, komentar atau saran mengenai suatu hal. Adapun kaidah kebahasaan teks eksposisi mencakup penggunaan pronomina, kata baku, kata leksikal dan konjungsi.