Jalur Tol dan Non-Tol Jawa Ini Siap Digunakan Mudik Lebaran

Ameidyo Daud Nasution
4 Mei 2018, 19:18
Geliat Mudik
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara
Sejumlah kendaraan pemudik memadati ruas tol Cipali Palimanan, Cirebon, Jawa Barat, Kamis (22/6). Puncak arus mudik di tol Cipali diprediksi terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran.

Pemerintah memastikan jalur tol dan non-tol Jawa dapat digunakan untuk mudik lebaran tahun ini. Mulai dari jalur Pantai Utara (Pantura), Tol Trans Jawa, dan jalur selatan yang menghubungkan bagian barat hingga timur Jawa.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan ada beberapa ruas tol Trans Jawa yang beroperasi dan yang akan difungsikan pada musim mudik lebaran tahun ini. Tol ini terhubung dari Merak (Banten) hingga Surabaya (Jawa Timur).

Dia menjelaskan untuk tol yang operasional adalah Pejagan - Pemalang, Semarang - Salatiga, Ngawi - Wilangan, serta Kertosono hingga Surabaya. Adapun tol lain seperti Pejagan - Pemalang, Pemalang - Batang, Batang - Semarang, Salatiga - Solo, Solo - Sragen, Sragen - Ngawi, hingga Wilangan - Kertosono siap difungsikan.

"Jadi secara praktis bisa dari Serang hingga Surabaya (tersambung)," kata Basuki di Jakarta, Jumat (4/5). (Baca: Kementerian PUPR Siap Operasikan 7 Ruas Tol Baru Bulan Ini)

Basuki juga mengaku akan membahas kemungkinan pemberian diskon tarif tol bagi lebaran mendatang. Dari data Kementerian PUPR dan PT. Jasa Marga yang dihimpun Katadata, perkiraan tarif tol golongan I dari Jakarta hingga Surabaya sebelum diskon mencapai Rp 379.500. Angka ini sudah menghitung ruas tol fungsional yang belum dipungut biaya.

"Kami akan kumpul dengan Asosiasi Jalan Tol Indonesia (ATI), karena mereka yang mengatur," kata Basuki. 

(Baca: Jasa Marga Gratiskan Tiga Ruas Tol Trans Jawa untuk Mudik Lebaran)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...