Berita Nasdem Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasional Demokrat (NasDem) resmi mengusung Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie di Pilgub Jawa Barat. Pasangan ini akan mendaftar ke KPU Jawa Barat pada Kamis (29/8).

Surya Paloh juga mengatakan dirinya tak akan selamanya memimpin Partai Nasdem.

Partai Golkar menganggap pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan sambutan di Kongres III Partai NasDem tak menandakan keresahan Jokowi yang ditinggal partai politik koalisi.

Kongres III Partai NasDem mengundang seluruh partai politik dan momentum rekonsiliasi. Salah satunya mengundang Presiden Jokowi.

Ketua Dewan Pertimbangan DPW NasDem Jawa Tengah, HM Prasetyo menyampaikan dukungan terhadap Ahmad Luthfi - Kaesang sebagai bentuk ikhtiar bersama dengan partai pengusung.

Ketum Partai NasDem Surya Paloh menyambangi kediaman Prabowo dan menyatakan tak mendukung Anies di Pilgub Jakarta. Bakal dukung Ridwan Kamil?

Ketua Umum NasDem Surya Paloh menyampaikan, ini bukan momen yang pas untuk Anies Baswedan mencalonkan diri lagi di Pilgub Jakarta.

Surya Paloh menyebut pencalonan Anies idealnya harus melibatkan berbagai pihak dan kerja sama berbagai partai politik

Kejaksaan sebelumnya telah memanggil Ujang untuk dimintai keterangan sebagai saksi. Meski demikian, Anggota DPR dari Fraksi Nasdem itu tak pernah hadir untuk memberikan kesaksian.

Hermawi mengatakan pihaknya memberikan Anies kebebasan untuk menentukan calon wakil gubernur. Syaratnya, cawagub tak berasal dari Partai Nasdem.

SYL dituntut selama 12 tahun atas dugaan pemerasan dan gratifikasi di Kementan.

Bursa saham Amerika Serikat Wall Street bergerak fluktuatif pada perdagangan Rabu (3/7). Indeks saham S&P dan Nasdaq mencetak rekor baru.

Partai Nasional Demokrat (NasDem) bakal menggelar kongres III pada Agustus mendatang. Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan partai akan mengundang Prabowo Subianto

Nasdem malah menyinggung nama Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep yang berpotensi maju di Pilkada Jakarta.

Syaikhu mengakui PKS tak bisa sendirian karena masih kurang empat kursi untuk mengajukan pasangan cagub dan cawagub Jakarta.