Harga Saham Infrastruktur Rontok, IHSG Sesi I Anjlok 1,12%
Indeks harga saham gabungan atau IHSG ditutup anjlok 1,12% ke level 4.537,39 pada perdagangan sesi pertama, Rabu (13/5). Saham-saham pada sektor industri dasar dan infrastruktur jatuh paling dalam.
Sektor saham industri dasar pada perdagangan hari ini turun hingga 2,51%. Pemicunya antara lain, anjloknya harga saham PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk atau INTP sebesar 6,93% menjadi Rp 10.750 dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk atau TPIA sebesar 3,78% menjadi Rp 7.000.
Sektor infrastruktur juga tercatat turun 1,62% didorong oleh harga saham PT Jasa Marga Tbk atau JSMR yang anjlok 6,79% menjadi Rp 3.430. Selain itu, harga saham PT Telekomunikasi Indonesia Tbk juga tercatat turun 1,27% menjadi Rp 3.110.
Sepanjang sesi pertama ini, indeks bahkan sempat turun hingga 1,49% menyentuh level 4.519,97. Terdapat 3,39 miliar unit saham yang diperdagangkan dengan nilai transaksi yang mencapai Rp 2,97 triliun. Total ada 119 saham yang ditutup menguat, 239 saham ditutup turun, dan 145 saham stagnan.
(Baca: Saham Blue Chip Rontok, IHSG Diprediksi Kembali Melemah)
Modal asing pun masih tercatat keluar dari pasar modal domestik dengan nilai jual bersih mencapai Rp 482,97 miliar di seluruh pasar. Saham perbankan kembali paling banyak dilepas asing.