Dorong Investasi, Sri Mulyani Godok Insentif Pajak untuk Korporasi

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan bakal memberikan sejumlah insentif kepada korporasi demi mendorong investasi.
30/12/2019, 20.31 WIB

Menkeu menilai integritas sebagai pondasi untuk memajukan pasar modal. Oleh karena itu, perusahaan diharuskan mengembangkan tata kelola perusahaan yang baik (Good Corporate Governance/GCG).

Adapun sepanjang tahun ini BEI mencatatkan adanya peningkatan jumlah investor pasar modal hingga 50% secara tahunan menjadi 2,48 juta investor berdasarkan data single investor identification (SID). Investor saham sendiri tercatat tumbuh 30% menjadi 1,1 juta investor atau SID.

Sementara dari sisi pencatatan saham baru, sepanjang 2019 terdapat 55 perusahaan yang go public atau IPO (initial pulic offering). Ini merupakan jumlah IPO tertinggi diantara bursa-bursa di kawasan Asia Tenggara, dan peringkat 71 di dunia. Sehingga, saat ini secara keseluruhan terdapat 668 emiten di bursa.

(Baca: Jumlah Perusahaan yang IPO Turun, 2020 BEI Pasang Target Konservatif)

Aktivitas perdagangan BEI sepanjang 2019 juga mengalami peningkatan, yang tercermin dari rata-rata frekuensi perdagangan yang tumbuh 21% menjadi 469 ribu kali per hari dan menjadikan likuiditas perdagangan saham BEI lebih tinggi diantara bursa lainnya di kawasan Asia Tenggara.

Sedangkan, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) turut meningkat 7% menjadi Rp 9,1 triliun dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 8,5 triliun.

Halaman:
Reporter: Fariha Sulmaihati