Investasi Kelistrikan Diprediksi Capai Rp 198 Triliun Tahun Ini

Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Suasana proyek PLTU Lontar, Balaraja, Banten (29/3).
2/7/2019, 19.12 WIB

Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) optimistis investasi ketenagalistrikan bisa melampaui target tahun ini yang sebesar US$ 12,04 miliar. Pasalnya realisasi investasi pada kuartal I saja sudah mencapai US$ 4,74 miliar.

"Kami yakin bisa melebihi target US$ 12 miliar, proyeksi kami mencapai US$ 14 miliar," kata Direktur Bina Program Ketenagalistrikan Jisman Hutajulu di kantornya, Jakarta, Selasa (2/7). Bila dikonversikan ke rupiah, prediksi nilai investasi sekitar Rp 198 triliun.

(Baca: Tak Sesuai Kebutuhan, Megaproyek Listrik 35 Ribu MW Mundur hingga 2028)

Per Mei, modal untuk pembangkit listrik milik PLN telah mencapai US$ 1,13 miliar, investasi untuk pembangkit milik Produsen Listrik Swasta US$ 1,82 miliar, dan investasi untuk pembangkit milik swasta terintegrasi (PPU) sebesar US$ 165 juta.

Selain itu, PLN menggelontorkan US$ 625 juta untuk investasi transmisi, US$ 264 juta untuk investasi gardu induk, dan US$ 729 juta untuk investasi distribusi.

Halaman: