Untuk lelang blok migas eksplorasi terdiri dari Blok Banyumas, Andika Bumi Kita, dan Southeast Mahakam. Akses dokumen lelang tiga blok tersebut berlangsung mulai 14 Agustus 2018 sampai 11 Oktober 2018. Setelah itu, forum klarifikasi 16 Agustus 2018 sampai 11 Oktober 2018. Penyerahan dokumen lelang paling lambat 12 Oktober 2018 pukul 14.30 WIB.

Sementara lelang blok produksi terdiri dari blok Selat Panjang, Makassar Strait dan South Jambi B. Akses dokumen lelang blok produksi dibuka 14 Agustus sampai 20 September 2018. Masa pengajuan dokumen kualifikasi mulai 21 September dan berakhir 28 September 2018. Batas akhir pemasukan dokumen lelangnya 12 Oktober 2018.

Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Djoko Siswanto mengatakan ada tiga perusahaan yang mengakses dokumen Blok Makassar Strait. Empat perusahaan mengakses dokumen South Jambi B. Tiga perusahaan mengakses dokumen Selat Panjang.

Sementara lelang blok eksplorasi, Djoko mengaku sudah ada dua perusahaan mengakses Banyumas dan satu perusahaan mengakses Andika Bumi Kita. Namun untuk Blok Southeast Mahakam belum ada yang mengakses.

(Baca: Kementerian ESDM Percepat Jadwal Lelang Blok Eksplorasi 2018)

Adapun kemarin, kemarin (19/9) Kementerian ESDM kembali membuka lelang satu blok migas produksi, yakni Blok West Kampar. Blok ini dilelang karena operator lama yakni PT Sumatera Persada Energi (SPE) dinyatakan pailit.

Halaman: