Subsidi Listrik Tak Tepat Sasaran, ESDM Sisir Data Pelanggan 450 VA

ANTARA FOTO/Jojon
Seorang penghuni rusunawa mengisi voucher isi ulang listrik di Kendari, Sulawesi Tenggara.
4/6/2021, 14.09 WIB

Adapun proses pemadanan data dari PLN dan DTKS terkait penerima subsidi ini akan dimulai pada akhir Juni. "Jadi ini masih berproses dan ini belum diputuskan, tapi kamis sudah siapkan skenarionya," kata Rida.

Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Ida Nuryatin Finahari mengatakan DTKS memuat 40% penduduk dengan pendapatan terendah.

Dari data yang selalu diperbaharui enam bulan sekali itu, diketahui ternyata ada pelanggan 450 VA yang seharusnya tidak masuk dalam kelompok masyarakat ekonomi terendah.

"Contohnya kos-kosan, biar dapat subsidi ini dipasangin 450 VA. Ini contohnya banyak. Ini lah yang kita berencana untuk keluarkan dari golongan bersubsidi. Jadi lagi-lagi semangatnya adalah kita ingin subsidinya tepat sasaran," kata dia.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan