Terkendala Logistik dan Pembayaran, Pertamina Batal Beli Minyak Rusia

Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi.
10/5/2022, 11.27 WIB

Pertamina batal membeli minyak mentah Rusia untuk kebutuhan komsumsi dalam negeri. Hal tersebut diputuskan usai mempertimbangkan sejumlah aspek seperti potensi kendala logistik dan pembayaran.

Wakil Menteri BUMN, Pahala Nugraha Mansury, mengatakan pemeritah tentu berhati-hati dalam menyikapi adanya wacana kebijakan pembelian minyak dari Rusia.

"Saya rasa pembelian minyak ke Rusia ini ada berbagai kesulitan, seperti logistiknya dan ada kesulitan pembayarannya jadi tentunya ini perlu dilihat secara keseluruhan," kata Pahala saat ditemui di Graha Pertamina, Gambir, Jakarta, pada Senin (9/5) malam.

Pahala menambahkan, sampai sejauh ini Pemerintah pun belum menjalin komunikasi dengan pihak Rusia soal wacana pembelian minyak mentah. "Belum ada yang sampai situ, tentu kami sangat berhati-hati sekali untuk melihat bagaimana kebijakan pembelian minyak dari Rusia," sambung Pahala.

Sebelumnya Pejabat Sementara (Pjs) Vice President Corporate Communication Pertamina, Heppy Wulansari, menyatakan pihaknya batal membeli minyak mentah Rusia karena stok minyak di sejumlah kilang masih cukup untuk mengakomodir permintaan bahan bakar minyak (BBM) di tanah air.

Namun, Heppy tak merinci berapa besar stok yang tersedia di tiap-tiap kilang. “Tidak ada pembelian (minyak mentah) dari Rusia karena stok kilang mencukupi,” kata Heppy melalui pesan singkat kepada Katadata.co.id, Senin (9/5).

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu