RI Selidiki Dugaan Dumping Impor Baja Cold Rolled Malaysia & Tiongkok

ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
Petugas beraktivitas di pabrik pembuatan baja Kawasan Industri Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (4/10/2019). Kementerian Perindustrian mendorong percepatan pembangunan klaster industri baja Nasional di Cilegon dan Banten untuk memacu peningkatan target produksi sebanyak 10 ton baja pada tahun 2025.
Penulis: Rizky Alika
Editor: Ekarina
30/10/2019, 14.32 WIB

Total impor cold rolled stainless steel selama periode penyelidikan 1 April 2016-31 Maret 2019 adalah sebesar 359.287 metrik ton (MT). Sebagian besar impor produk tersebut berasal dari Malaysia dan Tiongkok.

Berdasarkan hasil analisis terhadap bukti awal, KADI menemukan indikasi dumping atas impor cold rolled stainless steel dari kedua negara yang dituduh. Hal tersebut, lanjut Bachrul, menyebabkan kerugian material bagi pemohon.

"Ada hubungan sebab akibat antara dumping dan kerugian yang dialami pemohon," ujar dia.

(Baca: Pemerintah Mulai Selidiki Anti-Dumping Baja Lapis Tiongkok-Vietnam )

KADI memberikan kesempatan bagi pihak yang berkepentingan untuk
menyampaikan tambahan informasi, tanggapan, atau permintaan dengar pendapat (hearing).

Pemberitahuan dapat disampaikan secara tertulis kepada KADI, Kementerian Perdagangan atau melalui surat elektronik kadi@kemendag.go.id.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika