Sedangkan untuk proyek Light Rapid Transit (LRT) Palembang, pekan ini baru akan dilakukan proses penagihan sebesar Rp 2,9 triliun.
"Bulan ini, pengerjaan (tol Sumatera) selesai 100%, kami sedang proses audit di BPKP karena itu persyaratan. Ini menjadi target kami di semester II ini," katanya.
Sepanjang semester I 2019, perusahaan mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada entitas induk senilai Rp 997,8 miliar. Labanya tersebut turun 66,6% dari periode yang sama tahun lalu yang senilai Rp 2,99 triliun.
(Baca: Kontrak Baru Waskita Per Mei 2019 Baru 13% dari Target)
Dalam laporan keuangan perusahaan, penurunan laba bersih tersebut sejalan dengan anjloknya pendapatan usaha perusahaan sebesar 35,3% menjadi Rp 14,7 triliun. Tidak hanya itu, pendapatan lain-lain WSKT bahkan turun tajam hingga 87,2% menjadi Rp 227,4 miliar dari Rp 1,77 triliun secara tahunan.