Trump Bangun Tembok, Meksiko Ancam Bebani Konsumen Amerika

REUTERS/Kevin Lamarque/ANTARA FOTO
27/1/2017, 18.35 WIB

(Baca: Diputus Trump, Anggota Pakta Dagang TPP Pecah Suara)

Sebelumnya, Juru bicara Gedung Putih Sean Spicer mengatakan, tarif pajak sebesar 20 persen bisa mendatangkan pendapatan negara sebesar US$ 10 miliar. Namun, Kepala Staf Gedung Putih Reince Priebus menyebut, rencana pajak perbatasan itu hanya salah satu dari opsi yang dipertimbangkan.

Dampak dari tembok perbatasan tersebut akan dirasakan kedua negara. Sebab, nilai barang ekspor dari Meksiko ke AS cukupo besar, yaitu sekitar US$ 300 miliar per tahun.

Selain itu, ide membiayai pembangunan tembok pemisah melalui tarif baru pajak tersebut tidak dapat diterima masyarakat Meksiko pada umumnya. Mereka menilai tembok tersebut tidak diperlukan, tidak manusiawi, mahal serta tidak efektif.

(Baca: Belasan Langkah Drastis Trump dalam Dua Hari di Gedung Putih)

Sementara itu, senator dari Partai Republik, Lindsey Graham, mengingatkan pajak tersebut akan membebani konsumen di Amerika Serikat. "Mereka bisa menerapkan tarif yang Amerika Serikat bebankan. Ini menjadi hambatan serius dalam pertumbuhan ekonomi," ujarnya.

Halaman: