Kemenkes Jamin Vaksin AstraZeneca Aman untuk Gen-Z dan Milenial

ANTARA FOTO/Fauzan/foc.
Sejumlah warga mengikuti vaksinasi massal di Sport Center Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (9/6/2021). Sebanyak 10.000 masyarakat umum, lansia, pralansia dan pelayan publik mengikuti vaksinasi massal sebagai upaya penanggulangan penyebaran COVID-19.
25/6/2021, 06.15 WIB

Nadia mengutarakan, pada dasarnya semua vaksin akan menstimulus respon kekebalan tubuh manusia namun reaksi pada masing-masing orang berbeda. Ada yang mengalami nyeri sendi, sakit kepala, dan lain-lain. Menurutnya, yang perlu dipahami ialah semua varian vaksin Covid-19 sudah melalui pengujian terpercaya sehingga tidak perlu khawatir berlebihan atas risiko efek sampingnya. 

Sekalipun vaksin memiliki kemungkinan efek samping, bukan berarti lantas enggan divaksinasi. Pasalnya, risiko mengalami gejala yang parah akibat Covid-19 tetap lebih tinggi dibandingkan kemungkinan pembekuan darah sebagai efek samping vaksin.

Kemenkes juga mengingatkan masyarakat yang sudah menjalani vaksinasi agar tetap waspada menghadapi Covid-19. “Vaksinasi itu perlindungan bagi tubuh jika Covid-19 masuk ke tubuh kita. Kalau untuk mencegah dari terjangkit virus ini ya penangkalnya adalah protokol kesehatan. Kita butuh proteksi ganda,” ucap Nadia. 

Protokol kesehatan yang dimaksud ialah 3M. Tidak hanya mengandalkan penggunaan masker secara benar, tetapi juga perlu untuk menjaga jarak serta mencuci tangan menggunakan sabun lantas membilasnya dengan air mengalir yang bersih. 

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan