Jokowi Izinkan Sekolah Tatap Muka Jika Seluruh Siswa Sudah Vaksinasi

Katadata
Presiden Joko Widodo saat mengukuhkan Paskibraka di halaman Istana Merdeka, Kamis (12/8). (Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden).
19/8/2021, 11.38 WIB

Pemerintah terus mendorong vaksinasi Covid-19 untuk semua masyarakat termasuk pelajar. Presiden Joko Widodo akan mengizinkan sekolah untuk belajar tatap muka saat seluruh siswa sudah diberikan vaksin corona.

Untuk itu, Jokowi meminta kepala daerah untuk mempercepat vaksinasi kepada pelajar. Sedangkan stok vaksin yang akan tiba dalam waktu dekat harus segera dihabiskan.

"Kalau sudah divaksin, silakan dilakukan langsung belajar tatap muka karena SKB (Surat Keputusan Bersama) 3 menteri kan sudah ada," kata Jokowi saat peninjauan vaksinasi Covid-19 untuk pelajar di Madiun, Kamis (19/8).

 Mantan Wali Kota Solo itu pun berharap upaya tersebut akan mempercepat pencapaian kekebalan komunal atau herd immunity. Dengan demikian, masyarakat bisa terlindungi dari serangan Covid-19.

Meski begitu, ia berpesan kepada para pelajar yang telah divaksin untuk tetap memakai masker karena corona selalu bermutasi. "Dulu kita tidak menyangka bahwa kita pikir hanya ada varian pertama, tahu-tahu keluar varian delta yang sangat menular sekali," ujar Jokowi.

Sebagaimana diketahui, Indonesia terus menambah pasokan vaksin Covid-19 untuk menggenjot program vaksinasi sebanyak 2 juta dosis per hari. Juru Bicara Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan Indonesia akan memiliki sebanyak 261 juta dosis vaksin COVID-19 hingga Desember 2021 sebagai bagian dari upaya percepatan vaksinasi.

"Sampai dengan Desember 2021 mendatang akan ada sebanyak 261 juta dosis," tutur Wiku dalam konferensi pers virtual, Selasa (17/8).

Halaman:
Reporter: Rizky Alika