Ridwan Kamil Dukung Kemenhub Setop Sementara Proyek Kereta Cepat

ANTARA FOTO/Adeng Bustomi/rwa.
Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil menyapa peserta festival egrang saat Siaran Keliling (Sarling) di Lapang Astana Gede, Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Rabu (26/10/2022).
20/12/2022, 20.24 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendukung pemberhentian sementara proyek konstruksi kereta cepat Jakarta-Bandung. Pemberhentian tersebut disebabkan oleh kecelakaan saat uji coba kereta cepat yang menewaskan dua orang warga negara Cina.

Ridwan menyatakan keprihatinannya terkait kecelakaan tersebut. Seperti diketahui, kecelakaan terjadi saat lokomotif kerja dan mesin pemasangan rel keluar dari rel.

"Pemerintah Provinsi Jawa Barat cenderung mendukung keputusan pusat untuk jadi panduan pemberhentian sementara kegiatan konstruksi KCIC," kata Kang Emil di Jakarta, Selasa (20/12).

Saat ini Kementerian Perhubungan sudah menghentikan kontruksi proyek Kereta Cepat. Pemberhentian tersebut bertujuan agar investigasi kecelakaan tersebut dapat dilakukan oleh Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT.

Direktur Keselamatan Perkeretaapian Kemenhub Edi Nursalam mengatakan sedang menginvestigasi penyebab kecelakaan tersebut. Edi menilai kemungkinan kecelakaan tersebut ada dua, yakni karena alat konstruksi atau tenaga kerja konstruksi.

KNKT akan memeriksa sejumlah pekerja di lokasi proyek kereta cepat untuk menyelidiki penyebab kecelakaan kereta kerja tersebut. "Mungkin ada kesalahan alat, akan diteliti apakah manusianya, apakah alatnya," katanya.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief