Top News: Efek Gugatan PDIP untuk Gibran, Luhut Kagumi Kapal OceanX

ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/wpa.
Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka menaiki mobil usai menemui Wapres Ma’ruf Amin di kediaman resmi wapres, Jakarta, Rabu (24/4/2024).
26/4/2024, 05.45 WIB

PDIP mengajukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait penetapan Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden oleh KPU.

PTUN menyatakan permohonan PDIP layak untuk diproses, meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan Prabowo - Gibran sebagai pemenang Pilpres 2024.

PDIP berupaya untuk membuka pelanggaran hukum melalui gugatan ke PTUN, yang dapat berpotensi mempengaruhi penetapan Gibran sebagai wakil presiden.

Bagaimana efek dari gugatan ini menjadi salah satu artikel terpopuler Katadata.co.id. Selain itu, ketahui juga mengenai Gibran yang batal menerima penghargaan Satyalancana, serta kesan Luhut terhadap kecanggihan kapal OceanX.

Berikut Top News Katadata.co.id:

1. Menakar Efek Gugatan PDIP ke PTUN Usai Prabowo Jadi Presiden Terpilih

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum kehabisan harapan di pemilihan presiden 2024. Meski Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan pasangan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang pilpres.

Gugatan yang diajukan PDIP mengenai penyelenggaraan pemilu ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) bisa saja mengubah keadaan.

Sehari setelah Mahkamah Konstitusi (MK) membacakan putusan sidang sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres, pada Selasa (23/4) Ketua Tim Hukum PDIP Gayus Lumbuun menggelar konferensi pers.

Ia mengumumkan hasil sidang perkara yang diajukan ke PTUN pada Selasa (2/4), jauh sebelum MK mengumumkan hasil sengketa pilpres. Dalam konferensi persnya, Gayus mengatakan PTUN telah menerima untuk melanjutkan gugatan yang tercatat dengan nomor register 133/G/2024/PTUN.JKT.

Sidang itu menurut Gayus dipimpin oleh Ketua PTUN Jakarta, Oenoen Pratiwi. “Hasil putusan yang disampaikan adalah permohonan kami layak untuk diproses dalam sidang pokok perkara,” ucap Gayus seperti dikutip, Kamis (25/4).

2. BRI Bukukan Laba Bersih Rp 15,9 Triliun di Q1 2024, Naik 2,7%

PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) membukukan laba bersih Rp 15,9 triliun pada periode tiga bulan pertama tahun ini. Perolehan tersebut tercatat meningkat 2,69% dibanding periode sama pada kuartal pertama 2022 sebesar Rp 15,5 triliun.

Kenaikan laba bersih ini turut meningkatkan nilai per saham dasar emiten bersandi BBRI ini menjadi Rp 105 per saham dari periode sama pada tahun sebelumnya Rp 103 per saham.

Berdasarkan publikasi laporan keuangan perusahaan pada Kamis (25/4), secara konsolidasi, pendapatan bunga bersih BRI meningkat menjadi Rp 35,95 triliun dari perolehan kuartal pertama 2023 senilai Rp 32,77 triliun.

Hingga Maret 2024, perusahaan tercatat menyalurkan kredit sebesar Rp 1.308,65 triliun, meningkat 10,89% secara tahunan. Dari penyaluran kredit tersebut, sekitar 83,25% disalurkan kepada sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang setara Rp 1.089,41 triliun.

3. Harvey Moeis - Sandra Dewi Buat Perjanjian Pisah Harta, Ini Aturannya

Kejaksaan Agung menyita sejumlah aset Harvey Moeis, tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata niaga timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk.

Aset suami Sandra Dewi yang disita yakni empat mobil berupa Toyota Vellfire, Lexus, MINI Cooper, dan Rolls Royce.

Mobil MINI Cooper dan Rolls Royce tersebut merupakan milik Sandra Dewi, hadiah ulang tahun dari Harvey Moeis untuk istrinya.

Namun, dalam penyidikan lanjutan, harta atau aset milik Sandra Dewi lainnya tidak disita. Kejaksaan tak menyita harta Sandra Dewi karena keduanya telah membuat perjanjian pranikah atau prenuptial agreement, berupa pisah harta sebelum keduanya menikah pada November 2016.

Kuasa Hukum Harvey Moeis dan Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar menjelaskan perjanjian pisah harta karena keduanya memiliki pendapatan masing-masing. Harvey merupakan seorang pengusaha, sedangkan Sandra Dewi merupakan seorang artis yang dikenal publik dan telah memiliki sejumlah bisnis.

4. Gibran Batal Hadir Penghargaan Satyalancana, Tak Masuk Daftar Penerima

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka tak hadir sebagai kepala daerah yang menerima penghargaan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha pada Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII di Balai Kota Surabaya, Jawa Timur pada Kamis (25/4).

Gibran sebelumnya menjadi salah satu dari 15 kepala daerah yang masuk daftar calon penerima penghargaan tersebut. Namun putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) sekaligus Wakil Presiden Terpilih periode 2024-2029 itu tak hadir dalam seremoni penyerahan penghargaan tersebut.

Nama Gibran juga tak masuk lagi dalam daftar penerima penghargaan. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian tak mempermasalahkan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka yang tak hadir saat pelaksanaan peringatan Hari Otoda kali ini.

Tito mengatakan Gibran sudah memberikan informasi perihal ketidakhadirannya di acara pagi tadi. "Informasi beliau tidak dapat hadir karena waktunya sangat mepet sekali," kata Tito, dikutip dari Antara, Kamis (25/4).

5. Saat Luhut Terkesima Meninjau Fasilitas Canggih di Kapal OceanX

OceanXplorer, kapal canggih milik organisasi global untuk eksplorasi laut OceanX, saat ini tengah berlabuh di Singapura.

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sempat meninjau fasilitas yang ada di kapal yang akan melaksanakan misi penting di perairan Indonesia dalam program Blue Halo S itu.

Program Blue Halo S merupakan inisiatif dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Konservasi Indonesia, Conservation International, dan Green Climate Fund (GCF).

Program ini akan menyasar Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 572 yang mencakup lima wilayah, dari Aceh hingga ke Sulawesi.

Kapal OceanXplorer merupakan institusi penelitian terapung yang dilengkapi dengan peralatan lengkap.

Di kapal ini, para ilmuwan dari berbagai institusi kelautan di seluruh dunia dapat mengkarakterisasi kualitas geologi, oseanografi, dan biologi ekosistem secara komprehensif, mulai dari permukaan hingga ke dasar laut.

Alat-alat canggih di kapal ini dapat mengumpulkan semua jenis data ilmiah. Sistem yang terpusat di atas kapal menyediakan potensi analisis dan visualisasi data-semuanya tanpa perlu mengirim data atau sampel ke laboratorium eksternal untuk diproses.

Melalui kemampuan peluncurannya yang simultan, OceanXplorer dapat mengerahkan serangkaian aset penelitian kelautan yang unik untuk membuka rahasia kehidupan beberapa makhluk laut yang paling misterius.