Startup Ayoconnect Disuntik Investor AS dan Petinggi Bank Jago

ayoconnect
(Ki-Ka) CFO Ayoconnect Alex Jatra, Co-Founder & CEO Ayoconnect Jakob Rost, Co-Founder & COO Ayoconnect Chiragh Kirpalani.
Penulis: Desy Setyowati
31/1/2022, 14.05 WIB

Ayoconnect juga menyediakan data masyarakat yang belum terakses layanan keuangan (unbanked) dan belum memperoleh servis maksimal (underbanked). Informasi-informasi ini diambil dari pembayaran tagihan, e-wallet, lokasi, telepon, e-commerce, payroll dan data alternatif lainnya.

Perusahaan rintisan itu ingin menyediakan infrastruktur untuk perusahaan di Asia Tenggara dengan cara yang mulus atau seamless. Alih-alih membangun atau membeli teknologi, startup ini memungkinkan korporasi menyematkan lebih dari 4.000 produk keuangan secara plug-and-play melalui jaringan API.

Pelanggan Ayoconnect termasuk lembaga keuangan dan perusahaan teknologi di Indonesia. Perusahaan rintisan ini mengklaim menjadi satu-satunya platform keuangan terbuka secara global yang menawarkan fintech dan banking-as-a-service, serta API data-as-a-service.

Jakob Rost mengatakan, dana segar juga akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas, sehingga dapat menyerap permintaan lebih banyak.

Global Head of M&A and investments PayU Fady Abdel Nour menambahkan, perusahaan selalu percaya untuk bermitra dengan wirausahawan menjanjikan yang memiliki visi sama yakni dunia tanpa batas keuangan.

“Ayoconnect telah membangun rel baru untuk keuangan Indonesia serta API one stop shop bagi para pelaku ekonomi di dalamnya. Talenta tim, hubungan dengan sektor perbankan dan teknologi, serta pertumbuhan fenomenal merupakan indikator penting bagi kami bahwa Ayoconnect memiliki apa yang diperlukan untuk mengeksekusi di level tertinggi,” kata dia.

Halaman: