Sejumlah daerah memperpanjang kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) untuk mengendalikan penyebaran wabah Covid-19. Beberapa operator telekomunikasi pun turut memperpanjang program promosinya untuk menggaet pengguna selama masa Work From Home (WFH).
Salah satunya operator Telkomsel menambah masa program gratis kuota 30 GB untuk pengguna aplikasi e-learning.
GM External Corporate Communications Telkomsel Aldin Hasyim mengatakan, perusahaan mendukung aktivitas pendidikan secara daring melalui #dirumahterusbelajar bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), 137 perguruan tinggi, dan sejumlah startup pendidikan.
(Baca: Periode WFH Imbas Corona, Trafik Internet Telkom Melonjak 15,6%)
Promosi ini bisa dipakai untuk mengakses platform e-learning seperti Ruangguru, Zenius, Cakap, Bahaso, dan Sekolahmu, serta untuk membuka situs pendidikan online Kemdikbud serta kampus tanpa biaya.
Sedangkan untuk kebutuhan sehari-hari, Telkomsel berkolaborasi dengan sejumlah mitra e-commerce dan penyedia layanan cashless payment seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, dan LinkAja menggratiskan kuota data untuk mengakses seluruh aplikasi tersebut.
"Promosi ini diperpanjang selama masa WFH," ujar Aldin kepada katadata.co.id, Senin (11/5).
Selain itu, Telkomsel juga menawarkan paket video conference mulai dari Rp 3 ribu hingga 12 ribu dengan kuota antara 2 GB hingga 20 GB untuk harian hingga mingguan. Anak usaha PT Telkom (Persero) ini juga menawarkan gratis kuota internet hingga 5 GB dengan membeli paket internet melalui MyTelkomsel Reward dan menawarkan paket internet murah.
Operator PT XL Axiata Tbk pun memasang strategi serupa. Perusahaan akan memperpanjang program gratis data 2GB per hari yang berlangsung sejak 18 Maret hingga 31 Mei 2020.
"Program ini memiliki opsi bisa diperpanjang lagi menyesuaikan dengan kebijakan pemerintah mengenai masa pembatasan sosial serta perkembangan situasi dan kondisi," ujar Group Head Corporate Communication XL Axiata Tri Wahyuningsih kepada katadata.co.id, Senin (11/5).
(Baca: Mudik Dilarang, Trafik Internet untuk Video Call Diramal Melonjak)
Tri mengatakan, perpanjangan gratis data ini merupakan bentuk dukungan perusahaan terhadap pemerintah terkait himbauan untuk bekerja dan belajar di rumah. Dengan begitu, semua pelanggan XL Axiata, baik yang menggunakan kartu XL, AXIS, XL Prioritas termasuk juga pelanggan korporasi dan internet rumah bisa memanfaatkan program gratis data ini melalui aplikasi myXL, myXL Postpaid, atau Axisnet.
Seperti sebelumnya, program gratis 2GB/hari ini bisa terus dimanfaatkan para pelajar dan mahasiswa untuk mengakses sejumlah aplikasi seperti Udemy, Ruang Guru, Zenius, dan Rumah Belajar. Hingga saat ini, perusahaan mencatat terdapat 36 perguruan tinggi di berbagai provinsi di Indonesia yang telah menerima manfaat gratis kuota 2GB/hari untuk mengakses portal perkuliahan online.
Tri mengatakan, pelanggan bisa menggunakan program gratis data 2GB per hari ini untuk mengakses sejumlah aplikasi dari Microsoft Office 365 yang meliputi, Microsoft Exchange, Share Point, One Drive, Microsoft Teams, dan Skype for Business.
Sedangkan untuk mendukung kebutuhan belanja online di tengah masa physical distancing, sejak 20 April 2020, pelanggan XL Axiata juga dapat memanfaatkan program gratis akses ke sejumlah platform e-commerce, seperti, Tokopedia, Shopee, Blibli, JD.id, Lazada dan OVO.
Indosat Ooredoo sebeumnya mengumumkan program serupa melalui kerja samanya dengan layanan video on demand Viu. Chief Marketing Officer Indosat Ooredoo Ritesh Kumar Singh mengatakan, kini pelanggan operatornya dapat menikmati seluruh konten premium Viu saat #DirumahAja tanpa perlu mengeluarkan biaya tambahan.
"Pelanggan memiliki kebebasan memilih untuk menikmati Viu secara online ataupun dengan mengunduhnya terlebih dahulu dalam jaringan Indosat Ooredoo tanpa harus melakukan registrasi maupun proses berlangganan Viu secara terpisah," ujar Ritesh dalam siaran pers, Jumat (8/5) lalu.
Biaya normal berlangganan Viu Premium adalah Rp30.000 per bulan. Namun untuk pelanggan IM3 Ooredoo, akses Viu Premium sudah termasuk dalam jaringan Indosat Ooredoo, tidak dikenakan biaya tambahan alias gratis.
Sebelumnya, Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mencatat trafik internet atau data meningkat 20% selama pandemi corona. Para operator seluler pun menyiapkan dana Rp 1,9 triliun per bulan untuk mendukung kebijakan pemerintah memberlakukan belajar dan bekerja dari rumah atau Work from Home.
"Kenaikan trafik data dalam kondisi seperti ini sekitar 15-20%," ujar Ketua Umum APJII Jamalul Izza kepada katadata.co.id, akhir pekan lalu (17/4).
(Baca: 4 Operator Telekomunikasi Ramal Trafik Data Selama Ramadan Naik 20%)
Sedangkan Asosiasi Penyelenggara Jasa Telekomunikasi Indonesia (ATSI) mencatat, kenaikan trafik data sekitar 10-15%. “Tetapi revenue flat dan cenderung turun, ujar Wakil Ketua Umum ATSI Merza Fachys.
Kendati begitu, asosiasi menyumbang dana Rp 1,9 triliun per bulan untuk menyediakan layanan internet gratis di sektor pendidikan selama pandemi virus corona.