Pemerintah Siapkan KUR untuk Beli Kendaraan Listrik hingga Rp 500 Juta

ANTARA FOTO/Cahya Sari/wpa/aww.
Seorang pengunjung mengamati sepeda motor listrik pada Inabuyer EV Expo 2023 di Gedung Smesco, Jakarta, Rabu (29/11/2023). Dalam pameran yang berlangsung pada 28-30 November tersebut pengunjung bisa mendapatkan langsung subsidi Rp7 juta dari pemerintah yang direncanakan akan ditambah kembali menjadi Rp10 juta.
1/12/2023, 16.19 WIB

Kementerian Koperasi dan UKM menyiapkan skema pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) klaster hingga Rp 500 juta. Pembiayaaan tersebut bisa digunakan untuk membeli kendaraan lsitrik. Menteri Koperasi dan UMKM, Teten Masduki, mengatakan KUR klaster ini diberikan melalui asosiasi dan bisa dimanfaatkan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

"Nanti asosiasi bisa menjadi penjamin serta katalis untuk menyalurkan KUR Klaster," kata Teten dalam siaran pers, dikutip Jumat (1/12).

Dia berharapa KUR klaster tersebut dapat mendukung pengembangan kendaraan listrik di Indonesia, khususnya merek dalam negeri

" Saya harapkan pasti ini meningkat. Kita ingin semua fokus dukung brand lokal. Sementara, daerah juga harus mendukung dengan membuat aturan mengenai kesehatan lingkungan," ujarnya.

Dia mengatakan, industri kendaraan listrik tumbuh signifikan dalam setahun terakhir. Pemerintah mencatat sudah ada 58 merek yang memproduksi kendaraan listrik di dalam negeri.

Teten mengatakan, sejumlah merek kendaraan listrik tersebut bahkan ada yang sudah memiliki tingkat komponen dalam negeri (TKDN) mencapai 60 persen. Angka tersebut lebih tinggi dari aturan TKDN sebesar 40 persen.

Dia optimistis jika jumlah merek kendaraan listrik yang produksi di Indonesia akan makin tumbuh. Pasalnya, kendaraan listrik kini diminati baik oleh perorangan maupun lembaga pemerintah dan swasta.

"Kami mendukung lingkungan yang lebih baik. Ini akan memunculkan lebih banyak lagi pelaku UMKM yang memproduksi kebutuhan sparepart-nya dengan konsep rantai pasok," ujarnya

Halaman: