IHSG Diramal Naik Ditopang Insentif Corona, Saham LQ45 Direkomendasi

ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
IHSG hari ini, Rabu (26/2), diprediksi naik setelah tiga hari berturut-turut terkoreksi. Analis merekomendasikan beberapa saham LQ45.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
26/2/2020, 07.29 WIB

(Baca: Corona Mengganas, Harga Emas Sentuh Level Tertinggi dalam Tujuh Tahun)

Sama halnya dengan analis Binaartha Sekuritas Nafan Aji Gusta Utama yang juga memprediksi kenaikan IHSG berdasarkan analisis teknikalnya. "Ada potensi rebound pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," katanya.

Area resistance IHSG yang diprediksi oleh Nafan berada pada rentang 5.843 hingga 5.877, sedangkan area support-nya berada pada rentang 5.767 hingga 5.747.

Adapun rekomendasi saham pada perdagangan hari ini dari Nafan antara lain Bank Tabungan Negara (BBTN), XL Axiata (EXCL), Garuda Indonesia (GIAA), Japfa Comfeed Indonesia (JPFA), Perusahaan Gas Negara (PGAS), Telekomunikasi Indonesia (TLKM), Unilever Indonesia (UNVR), dan Wijaya Karya (WIKA).

(Baca: Infeksi Virus Corona Melonjak, Indeks Saham Korsel KOSPI Rontok 3,75%)

Meski diprediksi naik, investor harus mewaspadai potensi IHSG melanjutkan koreksi. Pasalnya kinerja bursa global pada perdagangan kemarin masih tertekan sentimen virus corona yang menyebar semakin luas di luar Tiongkok sehingga menciptakan kekhawatiran pandemi global.

Sentimen tersebut memicu aksi jual pada Wall Street sehingga indeks kembali terkoreksi lebih dari 3% pada ketiga indeks utamanya. Indeks Dow Jones dan S&P 500 kembali turun hingga 3%, masing-masing 3,15% dan 3,03%. Sedangkan Nasdaq turun 2,77%.

(Baca: Tertekan Kecemasan Virus Corona, Kurs Rupiah Anjlok Dekati 13.900/US$)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin