Lampaui Induknya, Indofood CBP Cetak Kenaikan Laba Bersih 20,5%

Arief Kamaludin/Katada
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencatatkan laba bersih Rp 4,58 triliun pada 2018 atau naik 20,5% dibandingkan tahun sebelumnya.
Penulis: Ihya Ulum Aldin
Editor: Sorta Tobing
22/3/2019, 12.58 WIB

Namun, menurut Anthoni, tingkat persaingan perusahaan sejenis akan ketat. Karena itu, Indofood CBP akan fokus memperkuat kehadirannya di pasar agar dapat meningkatkan daya saing. "Kami juga mengembangkan merek-merek Indofood CBP agar tetap relevan dengan konsumen," kata Anthoni.

Pencapaian Indofood CBP tahun lalu lebih cemerlang ketimbang induknya, PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF). Indofood Sukses Makmur mencatatkan pertumbuhan laba bersih yang kecil, hanya 0,23% dari Rp 4,15 triliun menjadi Rp 4,16 triliun. Pendapatannya juga tercatat tumbuh tipis 4,57% dari Rp 70,18 triliun menjadi Rp 73,39 triliun pada 2018.

Indofood CBP akuisisi saham Nestle

Indofood CBP tahun lalu mengakuisisi seluruh saham Nestle SA dalam perusahaan patungan di bidang produksi dan distribusi makanan, PT Nestle Indofood Citarasa Indonesia (NICI), senilai Rp 314 miliar.

Seluruh transaksi akan memakai kas internal perusahaan. Corporate Secretary Indofood CBP Gideon A Putranto menuturkan pada September lalu, Indofood CBP setuju membeli saham Nestle di NICI sebanyak 100 ribu lembar atau setara 50% total saham.

NICI sekarang menjadi anak perusahaan Indofood dengan kepemilikan saham sebesar 99,99%. Perusahaan ini memproduksi aneka bumbu masak, seperti Indofood Bumbu Racik, Indofood Kecap Manis, Indofood Sambal, dan Maggi.

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin