Investor Antisipasi Ekonomi RI Kuartal II Memburuk, IHSG Diramal Turun

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww.
Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
4/8/2020, 07.34 WIB

Indeks harga saham gabungan atau IHSG Selasa (4/8) diprediksi melanjutkan koreksinya pada perdagangan awal pekan oleh beberapa analis pasar modal. Koreksi indeks hari ini lantaran investor mengantisipasi data pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih buruk dari perkiraan.

“Investor akan mengantisipasi data produk domestik bruto (PDB) Indonesia yang akan segera dirilis yang diperkirakan akan lebih buruk dibandingkan ekspektasi,” kata Analis Artha Sekuritas Indonesia, Dennies Christoper Jordan dalam risetnya, dikutip, Selasa (4/8).

Dia memprediksi secara teknikal IHSG hari ini terkoreksi dengan level support di rentang 4,904 hingga 4,801. Sementara, level resistance di rentang 5,133 hingga 5,259.

Sebagai informasi, support merupakan area tertentu yang diyakini sebagai titik terendah indeks atau harga saham pada satu waktu. Ketika telah menyentuh support, biasanya harga saham atau indeks akan kembali naik. Namun jika menembus level tersebut, biasanya saham atau indeks akan terus turun untuk menemukan titik support baru.

Sebaliknya resistance, yakni tingkat harga tertentu yang dinilai sebagai titik tertinggi indeks atau pada satu waktu. Biasanya ada aksi jual cukup besar sehingga kenaikan harga saham atau indeks akan terhambat.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah