The Fed Naikkan Suku Bunga, Bagaimana Gerak IHSG Hari Ini?

ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/foc.
Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (11/12/2020).
Penulis: Zahwa Madjid
Editor: Lavinda
3/11/2022, 07.50 WIB

Menurut dia, pelaku pasar khawatir bahwa obat untuk mengendalikan inflasi dengan menaikkan suku bunga secara agresif akan mengorbankan kondisi ekonomi yang sudah mulai pulih dari kontraksi.

Bertolak belakang, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya menilai IHSG berpotensi menguat pada perdagangan Kamis (3/11) hari ini. Dia memperkirakan indeks akan bergerak pada rentang 6.954 - 7.172.

Menurut dia, fluktuasi nilai tukar rupiah memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG. Namun, peluang koreksi masih dapat dimanfaatkan oleh investor guna melakukan akumulasi pembelian untuk rentang investasi jangka panjang.

“Pola pergerakan IHSG hingga saat ini masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan kecenderungan tekanan yang masih cukup besar,” ujar William dalam risetnya.

Untuk perdagangan hari ini, William merekomendasikan investor untuk memperhatikan saham-saham berikut :

  • PT Gudang Garam (GGRM)
  • PT Alam Sutera Realty (ASRI)
  • PT Pakuwon Jati (PWON)
  • PT Ciputra Development (CTRA)
  • PT Hanjaya Mandala Sampoerna (HMSP)
  • PT Jasa Marga (JSMR)
  • PT Telkom Indonesia (TLKM)
  • PT Bank Ina Perdana (BINA)
  • PT Unilever Indonesia (UNVR
Halaman:
Reporter: Zahwa Madjid