MNC Energy Temukan Cadangan Batu Bara 20,58 Juta Metrik Ton

ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/rwa.
Ilustrasi aktivitas pertambangan baru bara
9/5/2022, 18.07 WIB

Lebih lanjut, perseroan akan terus melanjutkan kegiatan pengeboran untuk menambah cadangan sumber daya jika hasil eksplorasi menunjukkan temuan batu bara. Manajemen memperkirakan, cadangan batubara untuk semua IUP akan mencapai minimal 600 juta MT.

Berdasarkan laporan keuangan, IATA mencatat laba bersih sebesar US$ 9,43 juta atau setara Rp 137,41 miliar (Rp 14.572/US$) pada kuartal I 2022, dari sebelumnya rugi bersih US$ 1,3 juta atau setara Rp 18,94 miliar pada periode yang sama tahun lalu.

Peningkatan kinerja awal tahun ini dikontribusi oleh langkah perusahaan mengakuisisi PT Bhakti Coal Resources (BCR), perusahaan pemilik sembilan Izin Usaha Pertambangan (IUP) di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. 

IATA juga mencatatkan pendapatan sebesar US$ 40,41 juta, atau naik 2.543% dibandingkan dengan perolehan pada periode yang sama tahun lalu sebesar US$ 1,52 juta. Seiring dengan kenaikan pendapatan, EBITDA perusahaan juga meningkat dari sebelumnya negatif US$ 260 ribu menjadi positif US$ 23,47 juta. 

Pada perdagangan Senin ini, harga saham IATA bergerak melemah 6,93% atau hampir menyentuh batas auto reject bawah (ARB) ke level Rp 188 per saham dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 2,15 triliun. 

Halaman:
Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi